Kedapatan Mencuri, Pekerja Migran Kaburan Terciduk Polisi Saat Bawa Narkoba

Maraknya aksi pencurian kayu di kawasan hutan lindung Hehuanshan Taiwan membuat polisi setempat giat melakukan razia dan berpatroli untuk meringkus pelaku aksi kejahatan tersebut.

Baru-baru ini saat melakukan aksi razia, pihak kepolisian cabang Renai Departemen Kepolisian Kabupaten Nantou menemukan sebuah motor yang tampak mencurigakan.

Saat pengendara motor tersebut masuk dan mendaki ke kawasan gunung Hehuanshan, ia tidak membawa paket apapun, namun ketika turun dan keluar dari kawasan parkiran gunung Hehuanshan ia tampak membawa paket yang diduga merupakan kayu curian.

Dugaan polisi tidak meleset kali ini, petugas kepolisian pun segera bergegas mengikuti seorang pria asing yang mengendarai lokomotif ini dari Kotapraja Ren’ai menuju Puli dengan kondisi jok belakang membawa paket barang yang cukup mencurigakan.

Saat polisi meringkus tersangka pada hari Senin (8/3/2021) sore, polisi cukup kaget saat mengetahui bahwa pengendara sepeda motor itu adalah seorang pekerja migran kaburan yang bermarga Nguyen.

Pekerja migran yang diidentifikasi berasal dari Vietnam ini ditemukan membawa 4 potongan kayu cemara merah dengan berat sekitar 23 kilogram, 3 set rangka punggung kayu, pisau gergaji dan bahkan narkoba seberat 0,69 gram yang dikonfirmasi sebagai amfetamin.

Saat diminta keterangan oleh polisi, pekerja migran ini memilih untuk bungkam dan tidak mau mengaku siapa konsumen kayu curian dan darimana ia mendapatkan narkotika tersebut.

Kini kasus ini telah dipindahkan ke Kejaksaan Lokal Nantou untuk penyelidikan sesuai dengan Hukum Kehutanan, Pencurian Hukum Kriminal, Peraturan Pencegahan Bahaya Narkoba, Hukum Masuk dan Keluar, dan Hukum Imigrasi dimana pekerja migran tersebut terancam hukuman serius dari otoritas Taiwan.

Pihak kepolisian setempat juga mengimbau agar para pekerja migran di Taiwan tidak ikut-ikutan melakukan aksi kriminal serupa jika tidak ingin mendekam di balik jeruji besi.

Sumber : 三立LIVE新聞,  udn video, CNANews

Loading

You cannot copy content of this page