Sebuah jembatan di proyek Jalan Lingkar Tengah Kuala Lumpur 2 (MRR2) yang sedang dibangun di Malaysia ambruk dan 5 orang terjebak di reruntuhan.
Pengembang Sungai Besi-Ulu Kelang Elevated Expressway (SUKE) mengkonfirmasi pada Rabu (3/3/2021) bahwa telah terjadi insiden kecelakaan di proyek MRR2 dan melibatkan trailer kelebihan muatan yang menubruk scaffolding dari proyek SUKE, pada sore hari.
“Perlu diketahui bahwa trailer tersebut adalah kendaraan pribadi dan sama sekali tidak menjadi bagian atau terkait dengan pembangunan jalan raya SUKE,” kata pihak pengembang proyek, seperti yang dilansir dari The Star pada Rabu (3/3/2021).
Ia menerangkan kecelakaan yang terjadi di Jalan Tol MRR2 dekat Bandar Tasik Selatan itu menyebabkan kemacetan lalu lintas yang parah.
Tak lama setelah kecelakaan terjadi tim penyelamat dari Departemen Kebakaran dan Penyelamatan berada di lokasi untuk melakukan penyelidikan atas insiden tersebut.
“SUKE saat ini sedang memberikan semua bantuan dan kerja sama yang memungkinkan kepada pihak berwenang terkait untuk memastikan keamanan publik,” terang pihak SUKE.
“SUKE akan mengeluarkan pernyataan tindak lanjut mengenai insiden ini segera setelah lebih banyak informasi tersedia,” tambahnya.
Departemen Kebakaran dan Penyelamatan Kota dalam sebuah pernyataan mengatakan mereka menerima panggilan darurat atas insiden itu sekitar pukul 17.58 pada Rabu (3/3/2021).
Ia menambahkan bahwa 23 petugas pemadam kebakaran, 3 mobil pemadam kebakaran, dan 2 kendaraan layanan penyelamatan darurat dari Stasiun Pemadam Kebakaran Jalan Hang Tuah, Tun Razak, dan Cheras diberangkatkan ke lokasi kejadian di sepanjang MRR2 menuju ke Ampang.
“Penyelidikan awal mengungkapkan sebagian dari jembatan yang sedang dibangun runtuh di atas sebuah van pabrik,” ujar departemen terkait.
“Informasi telah diterima bahwa sedikitnya 5 orang terjebak di dalam kendaraan tersebut,” tambah pernyataan itu. Pekerjaan untuk membebaskan para korban sedang dilakukan.
Sementara itu, Kepala Departemen Penyelidikan dan Penegakan Lalu Lintas Kota Asst Comm Zulkefly Yahya mengatakan bahwa sebuah trailer yang membawa alat berat diyakini telah menabrak sebagian jembatan Jalan Raya SUKE yang saat ini sedang dibangun.
Sumber : The Star, The Vibes TV
Berita Terkait
Wabah Pneumonia di China: Rumah Sakit Penuh
Topan Khanun Tiba, Warga Korea Utara Diminta Utamakan Jaga Foto Kim Jong Un
Taiwan Mempertimbangkan Untuk Mempekerjakan Lebih Banyak Pekerja Filipina Sampai Menawarkan Tempat Tinggal Permanen!