Taipei yang merupakan ibu kota Taiwan mencatat suhu tertinggi kedua kalinya dalam kurun waktu 123 tahun terakhir.
Pada hari Minggu (19/07/2020), suhu di Taipei mencapai 39 derajat Celcius (atau setara dengan 102,2 derajat Fahrenheit), yang merupakan suhu terpanas kedua di kota itu sejak tahun 1897 silam.
Menurut laporan media lokal Taiwan, hari itu adalah hari terpanas selama bulan Juli 2020.
Sebelumnya, pada tanggal 8 Agustus 2013, Taipei mencatat suhu 39,3 derajat Celcius (atau sekitar 102,74 derajat Fahrenheit), suhu tertinggi sejak Biro Cuaca Pusat (CWB) Taiwan didirikan pada tahun 1897 silam.
Menanggapi kondisi ekstrem ini, pihak CWB Taiwan juga telah mengeluarkan peringatan udara terik pada kategori “oranye” di Taipei.
Hal ini mengindikasikan peringatan dini kepada warga masyarakat bahwa suhu udara di Taipei akan berkisar 36-38 derajat Celcius selama tiga hari berturut-turut.
Oleh sebab itu warga yang tergolong dalam kelompok sensitif seperti anak-anak, orang tua, warga yang mengidap penyakit kronis diimbau untuk membatasi kegiatan di luar ruangan dengan alasan kesehatan.
Sumber : 三立LIVE新聞, CWB Taiwan, Taiwannews
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan