Kisah malang lagi-lagi datang dari seorang pekerja migran yang tengah mencoba peruntungannya di negeri Formosa.
Seorang pekerja migran asal Vietnam dikabarkan tewas ditikam di kota New Taipei, wilayah bagian utara Taiwan pada Sabtu (27/06) malam.
Korban diduga sebelumnya terlibat pertengkaran dengan sesama rekan senegaranya. Aksi ini terjadi setelah serangan balas dendam atas pertengkaran yang sebelumnya dipicu oleh sekelompok pria yang mabuk usai pesta miras, kata pihak berwenang.
Korban, yang namanya belum dirilis ke publik, dinyatakan meninggal setelah dikirim ke Rumah Sakit MacKay Memorial cabang Tamsui dengan layanan darurat, kata Departemen Pemadam Kebakaran kota New Taipei.
Pekerja migran itu meninggal setelah menderita kehilangan banyak darah dari luka tusuk di bagian dada kanannya, kata petugas pemadam kebakaran.
Pemadam kebakaran mengirimkan responden pertama ketika mereka menerima laporan darurat pada pukul 7:33 malam.
Panggilan darurat itu mengatakan bahwa korban membutuhkan perhatian medis segera dan tergeletak bergelimang darah di dekat persimpangan Guanhai Boulevard dan Jalan Zhongwu di Distrik Bali kota New Taipei.
Polisi menutup akses di tempat kejadian dan mencoba melacak para tersangka dengan mewawancarai para saksi dan melihat rekaman kamera pengintai.
Mereka menemukan bahwa setidaknya salah satu tersangka melarikan diri dari lokasi kejadian dengan sepeda motor, kata polisi.
Setelah lima jam penyelidikan, dua tersangka, yang juga warga Vietnam, ditahan pihak berwenang, kata polisi, seraya menambahkan bahwa senjata yang diduga digunakan dalam aksi pembunuhan tersebut juga telah ditemukan.
Investigasi awal menunjukkan bahwa korban sebelumnya terlibat dalam perselisihan fisik yang dicurigai dipicu karena kedua belah pihak berada dalam pengaruh alkohol sebelum aksi penyerangan ini terjadi, kata polisi.
Sumber : 東森新聞 CH51, ETtoday, CNANews
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan