Dua siswi tewas pada Jumat (10 Februari) setelah ditabrak truk pickup di Kabupaten Chiayi yang melaju dengan kecepatan tinggi.
Salah satu gadis bermarga Chen (陳) sedang mengendarai sepeda listrik sementara gadis lainnya, bermarga Liao (廖), adalah penumpangnya, lapor CNA. Keduanya tinggal di Taibao, Kabupaten Chiayi.
Mereka sedang melakukan perjalanan di Rute 167 Kabupaten Chiayi pada Jumat sore ketika truk yang dikemudikan oleh seorang pria bermarga Juan (阮) menabrak mereka dari belakang dengan kecepatan tinggi. Kedua gadis kehilangan tanda-tanda vital di tempat kejadian dan kemudian meninggal di rumah sakit.
Pemeriksa medis melakukan otopsi pada kedua gadis itu pada hari Sabtu dan menetapkan bahwa mereka berdua meninggal karena syok traumatis dengan patah tulang di banyak bagian tubuh mereka.
Kantor Kejaksaan Distrik Chiayi mengatakan bahwa Juan mengemudikan truk sewaan terlalu cepat dan gagal memperhatikan situasi di depan. Dia diduga secara tidak sengaja menyebabkan kematian orang lain, dengan ancaman hukuman penjara tidak lebih dari lima tahun, penjara jangka pendek, atau denda tidak lebih dari NT$500.000 (US$16.500).
Dikutip dari CNA, keluarga dari kedua gadis tersebut telah mengajukan tuntutan hukum terhadap pengemudi truk tersebut.
Sumber : Taiwan News
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan