Situasi pandemi di Tiongkok memanas. Di Taiwan terdapat warga yang memborong obat demam dan jumlah paket kiriman ke Tiongkok melalui kantor pos juga meningkat banyak. Selain panadol dan obat demam, warga juga membeli NRICM101. Klinik pengobatan tradisional menemukan bahwa jumlah pembelian NRICM101 dengan biaya sendiri baru-baru ini meningkat beberapa kali lipat.
CECC imbau batasi pembelian obat, sistem nama asli mungkin diaktifkan
Menanggapi masyarakat Taiwan yang memborong obat-obatan untuk dikirim ke Tiongkok, CECC menyatakan bahwa untuk tahap pertama akan meminta apotek mengimbau masyarat untuk membatasi jumlah pembelian. Jika situasi tidak membaik, maka sistem nama asli mungkin akan diaktifkan kembali.
Komandan CECC, Wang Pi-sheng mengatakan, “Jika memang benar-benar parah, untuk langkah selanjutnya, penggunaan sistem nama asli akan dipertimbangkan. Sistem nama asli sementara akan dipakai dalam melakukan pengendalian.”
Pemborongan obat juga muncul di Jepang dan Korea
Wang Pi-sheng mengatakan bahwa pemborongan obat juga terjadi di Jepang dan Korea. Tetapi jika situasi pemborongan obat di Taiwan semakin bertambah, maka akan diaktifkan langkah-langkah pengendalian.
Sumber : Warta Berita
Berita Terkait
Wabah Pneumonia di China: Rumah Sakit Penuh
Topan Khanun Tiba, Warga Korea Utara Diminta Utamakan Jaga Foto Kim Jong Un
Taiwan Mempertimbangkan Untuk Mempekerjakan Lebih Banyak Pekerja Filipina Sampai Menawarkan Tempat Tinggal Permanen!