Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) Taiwan dalam konferensi pers yang digelar pada hari Selasa (28/12/2021) mengumumkan penambahan sebanyak 19 kasus COVID-19 di negeri Formosa.
Dalam kesempatan ini, Chuang Jen-hsiang, juru bicara CECC Taiwan mengatakan bahwa kasus-kasus terbaru wabah corona yang dikonfirmasi ini terdiri dari 0 kasus lokal dan 19 kasus impor.
Untuk kasus-kasus impor, pasien terdiri dari 9 laki-laki dan 10 perempuan, berusia antara 10 hingga 70-an tahun. Kasus impor COVID-19 ini terdiri dari 8 kasus dari Amerika Serikat (AS), 1 kasus dari Swiss, 1 kasus dari Laos, 1 kasus dari Vietnam, 1 kasus dari Kamboja, 2 kasus dari Kanada, 1 kasus dari Kazakhstan, 1 kasus dari Hong Kong, 1 kasus dari China dan 2 kasus dari Turki.
Menurut CECC Taiwan, semua individu memiliki laporan tes PCR negatif dimana pengujiannya dilakukan dalam kurun waktu 3 hari sebelum penerbangan ke Taiwan.
CECC Taiwan juga membawa kabar gembira dengan mengkonfirmasi penambahan nol kasus baru untuk angka kematian pasien COVID-19.
Sehingga, saat ini CECC Taiwan telah mencatat sebanyak 850 kematian terkait wabah corona di negeri Formosa.
Dari total 16.950 total kasus COVID-19 yang dikonfirmasi di Taiwan, sebanyak 2.296 diantaranya merupakan kasus impor, 14.600 kasus infeksi lokal, 36 kasus infeksi cluster di kalangan Angkatan Laut Taiwan, 3 kasus pilot maskapai penerbangan, 1 kasus yang masih belum ditentukan sumber penularannya dan 14 kasus yang masih dalam penyelidikan serta 111 kasus yang dihapuskan.
Sumber : 三立LIVE新聞, 民視新聞網 Formosa TV News network, TVBS NEWS, 蘋果新聞網
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan