Pasca insiden kebakaran besar terjadi di lapangan yang dipenuhi ban bekas di kawasan industrial Changbin, Kabupaten Changhua, wilayah Taiwan bagian barat pada hari Senin (22/11/2021), pihak berwenang kini sedang menyelidiki penyebabnya.
Menurut laporan UDNNews, peristiwa kebakaran ini terjadi sekitar pukul 3 sore di sebidang tanah yang penuh dengan limbah industri.
Kobaran api dengan cepat menjalar karena banyak benda-benda yang mudah terbakar di tempat kejadian.
Ditambah lagi dengan kondisi cuaca angin kencang menyebarkan api di area seluas sekitar 500 meter persegi.
Biro Pemadam Kebakaran Kabupaten Changhua mengerahkan 30 kendaraan pemadam kebakaran dan 62 petugas pemadam kebakaran (damkar) ke lokasi kejadian.
Petugas tiba di TKP pada pukul 15:18 sore dan baru berhasil mengendalikan kobaran api pada pukul 15:47, menurut laporan CNANews.
Asap hitam yang mengepul terlihat beberapa kilometer jauhnya, meningkatkan kekhawatiran tentang polusi udara di kawasan tersebut.
Biro Perlindungan Lingkungan (EPB) Kabupaten Changhua lantas mengirim staf untuk memantau kualitas udara di lokasi kejadian.
Pihak EPB Kabupaten Changhua mengatakan mereka akan mengeluarkan denda yang berkisar antara NT$ 100.000 hingga NT$ 5 juta untuk setiap pelanggaran Undang-Undang Anti-Polusi Udara yang terjadi di Taiwan.
Menurut penyidikan pihak berwenang, insiden kebakaran ini mungkin disebabkan oleh seseorang yang membakar rumput di lapangan.
Pihak berwenang mengatakan mereka juga akan menyelidiki apakah limbah industri dalam jumlah yang cukup banyak itu telah dibuang secara sembarangan di lokasi tersebut yang merupakan tindakan ilegal yang menentang hukum.
Karena angin bertiup ke arah pantai, tidak ada laporan tentang bau tajam di daerah pemukiman penduduk setempat.
Pihak EPB Kabupaten Changhua telah menyarankan pabrik-pabrik terdekat untuk menutup pintu dan jendela mereka jika terjadi polusi udara dan bagi siapa pun yang keluar rumah untuk memakai masker, laporan CNANews.
Hingga pukul 08:16 pagi pada hari Selasa (23/11/2021), Biro Pemadam Kebakaran Kabupaten Changhua mengatakan pihaknya masih berupaya memadamkan api di lokasi kejadian.
Sumber : ETtoday LIVE, UDNNews, CNANews
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan