Warga yang antusias atas kunjungan Presiden Joko Widodo, saling berebut paket sembako yang dibagikan Presiden Joko Widodo (Jokowi), pada hari Kamis (2/9/2021).
Paket sembako yang dibagikan oleh Presiden ini, digelar di dua lokasi berbeda yang berada di Kabupaten Pringsewu, Lampung.
Kurangnya jumlah petugas yang menertibkan pembagian sembako, dibanding jumlah warga yang antusias datang, mengakibatkan kerumunan massa yang mengabaikan protokol kesehatan di kawasan Pasar Rakyat, Kabupaten Pringsewu Lampung.
Bahkan, tak jarang sejumlah warga terjatuh hingga pinsan, lantaran saling berdesakan dan saling dorong di tengah cuaca yang terik untuk mendapatkan paket sembako.
Pembagian sembako yang dibagikan oleh Presiden Joko Widodo, mendapat sambutan yang antusias dari warga. Terlebih di tengah kondisi adanya pandemi Covid-19 saat ini.
“Iya, tadi sempat ditarik terus jatuh. Sudah menunggu paket sembako dari jam 12, akhirnya baru dapat,” ujar Anisa.
“Iya, senang sekali. Ini sangat membantu di tengah pandemi seperti saat ini,” ujar Nurul.
Menurut keterangan Elfa Yuli selaku_Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pringsewu, bahwa pembagian paket sembako presiden ini, mulanya berjalan dengan tertib.
Namun, karena warga antusias dan terus berdatangan hingga menimbulkan kerumunan. Bahkan, menurutnya petugas juga sampai kewalahan mengatur jumlah warga yang membludak.
“Awalnya memang berjalan tertib. Namun, di luar dugaan massa yang datang begitu banyak. Namun, akhirnya paket sembako dapat diselesaikan,” ujarnya.
Dalam pembagian paket sembako presiden ini, setidaknya sebanyak 500 paket disiapkan dan telah dibagikan ke warga. Paket sembako tersebut, diketahui berisi beras, minyak, gula,teh, dan biskuit.
Sumber : KOMPASTV, Kompas TV Lampung
Berita Terkait
11 Orang Pendaki Meninggal Dunia Akibat Erupsi Gunung Marapi
Bahasa Indonesia Jadi Bahasa Resmi di UNESCO
Pria Tewas Ditikam Setelah Berkelahi dengan Teman Sekamarnya karena Tidak Mengucapkan ‘Terima Kasih’