Diplomasi Sukses, Vaksin Pfizer COVID-19 Diperkirakan Tiba di Taiwan pada Akhir September

Dua perusahaan teknologi Taiwan yang telah membeli 10 juta dosis gabungan vaksin COVID-19 Pfizer-BioNTech (BNT) untuk masyarakat Taiwan dalam konferensi pers pada hari Senin (12/7/2021) mengatakan bahwa pengiriman pertama vaksin corona itu akan tiba paling cepat akhir September 2021.

Sementara Kabinet Yuan mengumumkan bahwa pemerintah Taiwan berencana untuk membeli lebih banyak dosis vaksin COVID-19 Moderna.

Adapun Hon Hai Precision Industry Co. dan Taiwan Semiconductor Manufacturing Co. (TSMC) mengatakan pada hari Senin (12/7/2021) bahwa dosis vaksin BNT yang mereka beli akan dikirim langsung dari produsen BioNTech di Jerman.

Pengiriman vaksin BNT COVID-19 itu diperkirakan paling cepat tiba di Taiwan pada akhir September 2021, kata perusahaan dalam pernyataan bersama, setelah mengumumkan pada hari sebelumnya bahwa mereka telah menandatangani perjanjian pengadaan vaksin corona dengan anak perusahaan Shanghai Fosun Pharmaceutical Group Co., yang memiliki kontrak dengan BNT untuk menjual vaksin COVID-19 di China, Hong Kong, Makau dan Taiwan.

Kedua perusahaan teknologi tersebut diberi wewenang oleh pemerintah Taiwan pada akhir Juni 2021 lalu untuk membeli hingga 10 juta dosis vaksin COVID-19 Pfizer-BNT.

Semua dosis vaksin corona itu akan disumbangkan ke Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) Taiwan di bawah Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan (MOHW) Taiwan untuk membantu pemerintah mempercepat vaksinasi penduduk Taiwan di tengah pandemi corona.

Sejauh ini, sekitar 3,28 juta orang di Taiwan telah menerima setidaknya satu suntikan COVID-19, dimana persentase vaksinasi COVID-19 di negeri Formosa mencapai 14 persen dari total jumlah populasi di Taiwan.

Sementara 72.321 orang, atau sekitar 0,3 persen diantaranya telah divaksinasi lengkap.

Berbicara pada konferensi pers tentang masalah tersebut pada hari Senin, juru bicara Kabinet Yuan, Lo Ping-cheng berterima kasih kepada kedua perusahaan itu atas upaya mereka dalam mendapatkan vaksin corona untuk warga Taiwan.

Lo mengatakan, melalui kerja keras dan kerja sama antara pemerintah dan sektor swasta, kemajuan tersebut dapat dicapai dalam waktu singkat.

Dia menambahkan, pemerintah Taiwan berencana untuk membeli lebih banyak dosis vaksin corona dari perusahaan Moderna tahun ini, meskipun dia tidak memberikan jumlah pasti.

Dia mengatakan, pemerintah Taiwan berencana untuk membeli setidaknya 15 juta dosis vaksin Moderna untuk melawan COVID-19 dalam dua tahun ke depan.

Taiwan telah menandatangani kontrak untuk membeli sekitar 20 juta dosis vaksin dari luar negeri, termasuk 5,05 juta dosis Moderna, 10 juta dosis AstraZeneca dan 4,76 juta merek vaksin yang tidak ditentukan melalui program COVAX.

Hanya sekitar 2,15 juta dosis yang telah dikirimkan hingga saat ini, tetapi pemerintah Taiwan juga telah menerima sumbangan 4,86 ​​juta dosis vaksin corona dari Amerika Serikat dan Jepang.

Pemerintah juga telah menandatangani kontrak untuk membeli 10 juta dosis vaksin dari dua produsen di Taiwan, tetapi vaksin mereka belum menerima izin penggunaan darurat dari Administrasi Pangan dan Obat-obatan (FDA) Taiwan.

Sumber : CNEWS匯流新聞網, 中時新聞網