Hujan Deras Sebabkan Longsor Bebatuan Tutupi Ruas Jalan Pantai Timur Taiwan

Efek hujan deras yang melanda kawasan pantai timur Taitung pagi ini, longsor dilaporkan menerjang ruas jalan raya Dongfu di kilometer 40.

Akibat insiden ini lalu lintas dari dan menuju kabupaten Taitung dilaporkan mengalami gangguan. Unit jalan tol tersebut diperkirakan hanya akan dioperasikan melalui jalur tunggal hingga siang hari ini, Kamis (24/6/2021).

Pemerintah Kabupaten Taitung juga mengumumkan bahwa aktivitas perkantoran dan sekolah di desa Taiyuan, desa Beiyuan, dan desa Shangde, Kotapraja Donghe, dihentikan sementara waktu untuk hari ini akibat longsor.

Bebatuan tebing yang cukup besar dikabarkan jatuh dan longsor hingga menutupi ruas jalan raya Dongfu. Dinas pekerjaan umum kabupaten Taitung segera menutup akses ke ruas jalan yang terdampak longsor dan menyegel arus ke sekitar lokasi kejadian karena khawatir longsor akan kembali di ruas jalan pantai timur yang dekat dengan tebing yang curam.

Selain itu Departemen Kepolisian Kabupaten Taitung menyatakan bahwa ketika petugas patroli hendak memasuki desa Taiyuan Yougu 3 di Kotapraja Donghe pagi ini, mereka menemukan tanah longsor yang cukup parah di rute 23 Taiwan (Jalan Raya Dongfu), bebatuan besar yang menutupi jalan.

Pihaknya dengan cepat menutup akses ke ruas jalan itu dengan cepat dan melarang pengguna jalan melintas karena takut mereka juga akan terdampak oleh longsor bebatuan tersebut.

Menurut keterangan Departemen Kepolisian Kabupaten Taitung menyatakan bahwa survei awal menunjukkan bahwa tidak ada orang maupun kendaraan warga yang terperangkap di dalam longsor tersebut.

Administrasi Umum Jalan Raya Kabupaten Taitung telah mengirimkan mesin untuk memulai perbaikan di ruas jalan yang terdampak longsor. Karena banyak batu yang beberapa diantaranya memiliki berat hingga 10 ton, maka puing-puing longsor itu pun harus diangkut dengan alat berat. Saat ini ada 3 desa yang tidak bisa masuk atau keluar pantai timur.

Bagian Pekerjaan Umum dari Administrasi Umum Jalan Raya Kabupaten Taitung menyatakan bahwa mereka telah mengirim sejumlah pekerja ke lokasi kejadian pagi ini untuk menyelidiki insiden ini. Karena sulitnya perbaikan darurat yang diakibatkan oleh banyaknya puluhan ton bongkahan batu menutupi sekitar 40 meter ruas jalan, diperkirakan jalur tunggal akan dibersihkan sebelum tengah hari untuk memungkinkan orang dan kendaraan dari tiga desa melintas.

Sumber : 三立LIVE新聞, 民視新聞網 Formosa TV News network, Liberty Times