Menolak Bayar Denda Pelanggaran Pandemi, Otoritas Changhua Potong Saldo Tabungan Pria Ini!

Badan Penegakan Administratif Taiwan Cabang Changhua dilaporkan telah memotong saldo tabungan sebesar NT$ 300.000 dari seorang pria di Kabupaten Nantou yang bermarga Chou karena dia menolak membayar denda terkait pandemi corona, laporan CNANews.

草屯泰晶悅養生館偷營業遭罰。(圖/中央社) 養生館偷營業遭罰拒繳 老闆戶頭24小時內被扣30萬
foto : TVBS NEWS

Chou, yang panti pijatnya termasuk dalam delapan kategori bisnis yang ditangguhkan di bawah peringatan pandemi level 3 nekat tetap melanjutkan operasi bisnisnya meskipun ada larangan dari pemerintah.

Ketika Kantor Polisi Distrik Caotun dari Biro Kepolisian Kabupaten Nantou menerima laporan tentang panti pijat yang dibuka, penggerebekan pada malam tanggal 21 Mei 2021 lalu mengkonfirmasi bahwa hal itu memang benar terjadi.

Berdasarkan Undang-Undang Pengendalian Penyakit Menular, Pemerintah Kabupaten Nantou mengenakan denda sebesar NT$ 300.000 kepada Chou, yang segera ia tolak.

養生館偷營業挨罰30萬業者24小時內戶頭被扣款- 社會新聞- PChome 新聞
foto : PCHome

Ketika batas waktu pembayaran berakhir, pemerintah kabupaten Nantou menyerahkan kasusnya ke Badan Penegakan Administratif Cabang Changhua pada tanggal 15 Juni 2021.

Agensi tersebut mengatakan bahwa setelah mengambil alih kasus tersebut, salah satu pegawainya menemukan bahwa Chou memiliki banyak rekening tabungan. Petugas kemudian mengeluarkan surat perintah darurat ke bank terkait untuk memotong tabungan Chou terkait denda tersebut.

Keesokan harinya, salah satu manajer bank memberi tahu petugas bahwa Chou kebetulan memiliki saldo lebih dari NT$ 300.000 yang disimpan di rekeningnya.

搜尋:養生館第1頁│TVBS新聞網
foto : TVBS NEWS

Petugas kemudian segera memotong saldo tabungan Chou untuk menyelesaikan denda tersebut yang terjadi dalam kurun waktu 24 jam setelah agen mengambil alih kasus ini pada tanggal 15 Juni 2021.

Sumber : TVBS NEWS, CNANews

Loading

You cannot copy content of this page