Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen dalam konferensi pers yang digelar pada hari Selasa (15/6/2021) mengimbau warga senior dan lansia di Taiwan untuk segera mendapatkan vaksinasi COVID-19 sesegera mungkin.
Menurut presiden Tsai, karena prioritas vaksin corona saat ini telah diberikan kepada kelompok rentan terpapar wabah corona di tengah merebaknya kasus domestik COVID-19.
Dalam video di Facebook, presiden Tsai mengatakan sangat penting bahwa orang tua mendapatkan suntikan COVID-19 dan dia menyarankan para lansia di Taiwan untuk mengabaikan berbagai informasi hoax yang beredar yang membuat warga enggan melakukan vaksinasi corona.
Presiden Tsai mengatakan pemerintah Taiwan akan bekerja dengan sektor swasta untuk mendapatkan dan mendistribusikan sumber daya untuk memperluas kapasitas medis di negara ini.
“Tujuan kami adalah untuk mengurangi tingkat kematian kasus COVID-19 dan penambahan kasus corona yang parah di Taiwan,” kata presiden Tsai.
Menurut Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) Taiwan, lansia yang berusia 75 tahun ke atas, pekerja di fasilitas perawatan jangka panjang, dan pasien dialisis ginjal memenuhi syarat untuk vaksinasi COVID-19, mulai Selasa.
Namun, banyak pemerintah daerah telah memutuskan untuk memprioritaskan orang berusia 85 tahun ke atas, mengingat jumlah vaksin COVID-19 yang terbatas dan permintaan yang tinggi saat ini.
Di kota Taipei, New Taipei, Taoyuan, Taichung, Chiayi dan Kaohsiung, pendekatan pengiriman vaksin COVID-19, yang dijuluki “Umi-machi” setelah sebuah kota di Jepang, telah diadopsi untuk membuat proses inokulasi lebih mudah bagi orang tua.
Artinya, di tempat yang telah ditentukan, manula dapat tetap duduk sementara staf medis berpindah-pindah, dari satu orang ke orang lain untuk memberikan suntikan vaksin corona.
Bahkan untuk mendorong para lansia datang ke lokasi vaksinasi, pemerintah Kota Kaohsiung mengundang musisi lokal untuk tampil di stasiun vaksinasi terbesarnya di K-Arena pada hari Selasa (15/6/2021) dan Rabu (16/6/2021).
Sementara itu, di kota Taipei, Rumah Sakit Memorial Shin Kong Wo Ho Su menugaskan tujuh tim medis pada hari Selasa (15/6/2021) untuk memvaksinasi lansia di Pusat Pendidikan Sains Nasional Taiwan di dekatnya.
Menurut Wakil Inspektur Rumah Sakit Hung Tzu-jen, tim medis telah memvaksinasi sebanyak 150 orang dalam 30 menit pertama pada hari Selasa (15/6/2021) dan membutuhkan waktu sekitar 12-13 menit untuk menilai dan memvaksinasi setiap orang.
Sumber : 中時新聞網, 民視新聞網 Formosa TV News network, 有話好說 PTSTalk
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan