Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) Taiwan dalam konferensi pers yang digelar pada hari Selasa (18/5/2021) mengumumkan penambahan sebanyak 245 kasus COVID-19 di negeri Formosa.
Dari jumlah tersebut sebanyak 5 kasus dinyatakan sebagai kasus impor dan 240 kasus lainnya merupakan kasus infeksi domestik COVID-19.
CECC Taiwan mengatakan bahwa sebanyak 240 pasien kasus COVID-19 terbaru, sebanyak 112 diantaranya adalah pria dan 128 sisanya adalah wanita.
Sedangkan untuk kasus COVID-19 impor terbagi dari 2 ABK TKI, 2 pekerja migran asal Filipina dan 1 warga Taiwan yang baru kembali dari Kyrgyzstan.
Dalam kesempatan ini, pihak CECC Taiwan juga mengumumkan kabar duka dimana dua orang pasien yang dikonfirmasi positif COVID-19 dinyatakan meninggal dunia usai terpapar wabah corona.
Dengan adanya penambahan kasus kematian pasien COVID-19, Taiwan telah mencatat total 14 kematian terkait wabah corona.
Dari total 2.260 kasus COVID-19 yang dikonfirmasi di Taiwan, sebanyak 1.086 diantaranya merupakan kasus impor, 1.121 kasus infeksi lokal, 36 kasus infeksi cluster di kalangan Angkatan Laut Taiwan, 2 kasus pilot maskapai penerbangan, 1 kasus yang masih belum ditentukan sumber penularannya, 3 kasus yang telah dihapuskan dan 14 kasus yang hingga kini masih dalam penyelidikan otoritas berwenang.
Sejak pandemi corona dimulai, Taiwan telah mencatat sebanyak 14 kematian pasien COVID-19 dan hingga kini tercatat sebanyak 1.127 pasien corona dinyatakan telah sembuh dan telah keluar dari rumah sakit.
Data statistic CECC Taiwan menunjukkan bahwa saat ini terdapat sebanyak 1.119 pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan medis di sejumlah rumah sakit di Taiwan.
Sumber : 三立LIVE新聞, 民視新聞網 Formosa TV News network
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan