Bencana pergerakan tanah atau yang sering disebut fenomena tanah bergerak dilaporkan terjadi di Kampung Cicadas, Desa Sukaresmi, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Akibat bencana ini, 17 rumah mengalami kerusakan mulai dari kerusakan ringan hingga rusak parah bahkan terancam rata dengan tanah.
Sebanyak lima keluarga yang rumahnya rusak parah saat ini sudah mengungsi di rumah kerabat terdekat.
Sebagian warga lainnya masih bertahan di dalam rumahnya meski mengalami kerusakan di bagian dinding.
Warga berharap pemerintah segera melakukan penanganan terhadap bencana pergeseran tanah ini, karena hingga Minggu (18/04/2021) sore masih terjadi pergerakan tanah susulan.
Pergerakan tanah terjadi dari 3 hari yang lalu hingga Minggu dini hari, menurut pemantauan KOMPASTV.
Diduga bencana tanah bergeser terjadi selain akibat tanah yang labil juga ditambah intensitas hujan yang cukup tinggi beberapa hari terakhir di wilayah ini.
Sumber : KOMPASTV
Berita Terkait
11 Orang Pendaki Meninggal Dunia Akibat Erupsi Gunung Marapi
Bahasa Indonesia Jadi Bahasa Resmi di UNESCO
Pria Tewas Ditikam Setelah Berkelahi dengan Teman Sekamarnya karena Tidak Mengucapkan ‘Terima Kasih’