CECC Konfirmasi 5 Kasus Impor COVID-19 di Taiwan

Dalam konferensi pers mingguan mengenai update wabah corona di negeri Formosa yang digelar pada hari Rabu (14/4/2021), Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) Taiwan mengkonfirmasi penambahan 5 kasus baru dari wabah corona di Taiwan.

Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan (MOHW) Taiwan yang juga menjabat sebagai ketua CECC Taiwan, Chen Shi-zhong mengatakan bahwa kasus-kasus terbaru ini merupakan kasus impor yang berasal dari Filipina (2 kasus), Rusia (1 kasus), Inggris (1 kasus) dan Kanada (1 kasus).

Dengan penambahan kasus baru ini, total kasus corona yang dikonfirmasi oleh CECC Taiwan telah mencapai 1.067 kasus.

Dimana sebanyak 951 diantaranya merupakan kasus impor, 77 kasus infeksi lokal, 36 kasus yang merupakan infeksi cluster yang berasal dari “Armada Goodwill” Angkatan Laut Taiwan, dua kasus yang berasal dari cluster pilot kargo, satu kasus yang belum ditentukan sumber penularannya dan satu (kasus No. 530) telah dihapus sebagai kasus yang dikonfirmasi.

Hingga saat ini, 11 orang telah meninggal karena penyakit tersebut.

Sementara itu tercatat sebanyak 1.029 orang yang dinyatakan sembuh dan dibebaskan dari isolasi rumah sakit.

Dalam kesempatan ini Chen juga menjelaskan mengenai penggunaan vaksin mandiri atau dibayar oleh si penerima vaksin bagi individu yang harus berpergian karena urusan pekerjaan, studi, perawatan medis dan pertimbangan bantuan kemanusiaan.

CECC Taiwan telah menyediakan 31 rumah sakit dimana individu yang mau mendapatkan vaksin untuk menerima vaksin COVID-19.

Akan tetapi sistem vaksinasi corona ini hanya berlaku melalu pendaftaran awal, dimana setiap individu yang hendak divaksin harus melakukan registrasi terlebih dahulu di salah satu dari 31 rumah sakit yang ditunjuk CECC Taiwan.

Pihak CECC Taiwan juga mengatakan bahwa individu yang hendak divaksin secara mandiri tidak boleh memilih vaksin COVID-19 yang diterimanya.

Karena pihak rumah sakit hanya memberikan vaksin sesuai dengan persediaan dan alokasi vaksin COVID-19 yang tersedia yang diatur oleh CECC Taiwan.

Mengenai biaya vaksin mandiri ini, warga masyarakat harus membayar biaya pendaftaran, biaya pemeriksaan kesehatan, biaya suntik dan biaya lainnya yang dikenakan oleh pihak rumah sakit.

Sedangkan untuk biaya vaksin COVID-19 sendiri dilaporkan ditanggung dan disubsidi oleh otoritas Taiwan, laporan media Apple Daily.

Sumber : 三立LIVE新聞, 民視新聞網 Formosa TV News network, TVBS NEWS, Apple Daily