Polisi di Taichung mengatakan pada hari Jumat (12/7) bahwa mereka harus meyakinkan seorang wanita berusia 65 tahun untuk tidak mengirimkan uang senilai US$ 5.000 (Rp 80,854 juta) kepada seorang pria yang mengaku sebagai komandan pasukan khusus yang mencoba melarikan diri dari perang Rusia-Ukraina.
Menurut kepolisian, mereka dipanggil oleh staf bank di Distrik Xitun Kota Taichung pada tanggal 5 Juni setelah wanita tersebut memberi tahu mereka bahwa ia sangat perlu membantu “Jenderal Sam” membeli tiket pesawat ke Taiwan.
Wanita tersebut mengatakan bahwa ia bertemu dengan pria itu di Facebook dan sangat tertarik dengan pengalaman serta sikapnya, sehingga menyebut satu sama lain sebagai saudara laki-laki dan perempuan.
Pria tersebut mengaku sebagai seorang jenderal yang bertugas di unit militer khusus yang berbasis di Ukraina dan meminta bantuan dari wanita tersebut karena ia mengkhawatirkan nyawanya dikarenakan sudah “Gilirannya berperang di garis depan.”
Sumber : Fokus Taiwan
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan