Sebuah Topan Diperkirakan Akan Terbentuk Akhir Pekan Ini, Dampak Pada Taiwan Belum Bisa Dipastikan

Sebuah topan kemungkinan akan terbentuk di hari Kamis, 27 Oktober setelah Biro Cuaca Pusat Taiwan (CWB) mengeluarkan peringatan Rabu (26 Oktober) untuk depresi tropis yang ada di timur Filipina dan diperkirakan akan menjadi topan. Namun, kemungkinan dampaknya terhadap Taiwan masih belum diketahui.

Dilansir dari Taiwan News, per hari Rabu pukul 08.00 WIB, depresi tropis ke-27 berada di 12,5 derajat lintang utara dan 134,8 derajat bujur timur, bergerak ke barat dengan kecepatan 18 kilometer per jam (kpj). Depresi tropis ini memiliki kecepatan angin berkelanjutan maksimum 54 kpj dan hembusan hingga 82,8 kpj.

Peramal cuaca Huang En-hong (黃恩鴻) mengatakan bahwa depresi tropis diperkirakan akan meningkat menjadi Topan Nalgae (奈格), topan ke-22 tahun ini, pada hari Kamis, 27 Oktober 2022. Huang mengatakan bahwa Nalgae diperkirakan akan mengarah ke utara saat mencapai Pulau Luzon atau Selat Bashi, sebelum bergerak ke atas perairan di lepas pantai timur Taiwan.

Namun, struktur depresi tropis yang memburuk dan mata badai belum terbentuk. Oleh karena itu, ada tingkat ketidakpastian yang tinggi tentang pergerakannya di masa depan hingga ia mulai membentuk struktur yang lebih lengkap.

CEO WeatherRisk Explore Inc. Peng Chi-ming (彭啟明) mengatakan pusat depresi tropis ini telah berkeliaran selama beberapa waktu. Peng memperkirakan siklon tropis akan bergerak ke barat sebelum berbelok ke utara pada Sabtu (29 Oktober).

Pada hari Minggu hingga Senin (30-31 Oktober), Peng mengatakan bahwa badai itu mungkin melewati Selat Bashi dan berbelok ke timur laut dan mata topan dapat bergerak ke utara di sepanjang perairan di lepas pantai timur Taiwan.

Peng menunjukkan, jika sistem melewati pantai timur Taiwan, wilayah utama yang terkena dampak adalah Taiwan utara dan bagian timur, sementara wilayah tengah dan selatan tidak akan terlalu terpengaruh.

Sumber : Taiwan News