Gempa susulan diperkirakan akan terjadi selama dua hari ke depan setelah gempa berkekuatan 6,0 Skala Ritcher (SR) mengguncang lepas pantai Kabupaten Hualien pada Senin (3/1/2022) sore.
Gempa dahsyat tersebut menyebabkan guncangan yang cukup kuat di seluruh wilayah Taiwan, khususnya di wilayah Taiwan bagian utara, kata seorang pejabat Biro Cuaca Pusat (CWB) Taiwan.
Chen Kuo-chang, kepala Pusat Seismologi CWB Taiwan mengatakan gempa susulan dengan magnitudo 4 hingga 5 SR diperkirakan akan terjadi, tetapi warga masyarakat diimbau untuk tidak panik dan jangan terlalu khawatir.
Sebelumnya gempa yang terjadi pada pukul 5.46 sore hari Senin disebabkan oleh satu lempeng tektonik yang mendorong di bawah lempengan yang lain di zona subduksi, kata Chen.
Menurut hasil pengamatan pihak CWB Taiwan, pusat gempa terletak di perairan lepas Kabupaten Hualien sejauh 56,7 kilometer (km) arah timur dari kompleks pemerintah Kabupaten Hualien.
CWB Taiwan mencatat bahwa gempa tersebut memiliki kedalaman yang cukup dangkal yang tercatat pada kedalaman 19,4 km.
Dari data statistik CWB Taiwan menunjukkan bahwa pagi ini, Selasa (4/1/2022) gempa bermagnitudo 5,1 SR menggucang kabupaten Hualien sekitar pukul 7.17 pagi tadi.
Pusat gempa tercatat sejauh 52,1 km arah timur dari Balai Kabupaten Hualien dengan kedalaman 18 km.
Guncangan gempa skala 2 tercatat di Kabupaten Hualien dan tremor dampak gempa yang lebih rendah dari intensitas 1 tercatat di Kabupaten Nantou, Kabupaten Taitung, Kota Taipei, Kota New Taipei, Kota Taoyuan, Kabupaten Changhua, Kabupaten Yunlin dan Kabupaten Chiayi.
Sumber : 三立LIVE新聞, TVBS NEWS, CWB Taiwan
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan