Seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Karawang, Munirah bin Jasim (30 tahun) yang sempat dinyatakan hilang selama 12 tahun, akhirnya ditemukan. Munirah mengaku selama ini disekap dan disiksa majikan di tempatnya bekerja di Arab Saudi.
Karena menderita sakit-sakitan, Munirah kemudian diusir majikan hingga harus terlunta-lunta dan ditemukan pekerja asal Indonesia lainnya.
Salah seorang warga Indonesia yang bekerja di Arab Saudi, Hanafi (41 tahun), menemukan Munirah dan membawanya ke KBRI.
Hanafi mengaku Munirah ditemukan di jalanan Riyadh, Arab Saudi. Saat itu Munirah sedang mencari warga Indonesia untuk meminta pertolongan. Kemudian Munirah menemukan warga Indonesia dan menceritakan keadaan dirinya.
“Saya dihubungi oleh seseorang dan menceritakan kondisi Munirah. Ketika saya temui kondisi Munirah sangat memprihatinkan karena kurang gizi,” kata Hanafi kepada MNC Portal Indonesia melalui telepon, Minggu (5/12/2021).
Menurut Hanafi, berdasarkan pengakuan Munirah, dia mengalami penyiksaan dari majikannya setiap hari. Bahkan Munirah diperlakukan tidak manusiawi seperti tidur di dalam kamar mandi dan disekap. Dia hanya makan dari nasi basi yang tidak dimakan majikannya.
“Jadi Munirah tidak pernah melihat matahari karena setelah bekerja di harus masuk kamar mandi dan dikunci. Begitu seterusnya selama 12 tahun bekerja,” ujarnya.
Munirah baru bisa meninggalkan tempatnya bekerja setelah majikan mengusirnya. Itu karena kondisi Munirah yang sakit-sakitan dan kekurangan gizi.
“Saat kami temukan badannya sangat kurus dan sakit. Untung dia bisa keluar dari rumah majikan. Kalau tidak kondisinya bisa tambah parah,” katanya.
Sementara itu, Lurah Palumbonsari Fitria Yuniawati membenarkan jika Munirah merupakan warganya yang tinggal di Lingkungan Lamaran RT 01/05, Kelurahan Palumbonsari, Kecamatan Karawang Timur, Kabupaten Karawang. Munirah tercatat sedang bekerja di Arab Saudi.
“Kita baru dapat kabar terkait kondisi Munirah dan langsung menemui keluarganya. Pihak keluarga kehilangan kontak selama 12 tahun dan baru mengetahui keberadaan Munirah,” tuturnya.
Fitria mengaku bersyukur warganya atas nama Munirah berhasil ditemukan setelah 12 tahun dinyatakan hilang oleh keluarga.
“Alhamdulillah beliau sudah diketemukan dan di tampung di KBRI dengan keadaan selamat, sehat walafiat dan sekarang sedang menunggu proses kepulangan ke Tanah Air,” ucapnya.
Sumber : tribunjabar video, iNews id
Berita Terkait
11 Orang Pendaki Meninggal Dunia Akibat Erupsi Gunung Marapi
Bahasa Indonesia Jadi Bahasa Resmi di UNESCO
Pria Tewas Ditikam Setelah Berkelahi dengan Teman Sekamarnya karena Tidak Mengucapkan ‘Terima Kasih’