Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) Taiwan dalam konferensi pers yang digelar pada hari Selasa (23/11/2021) mengumumkan penambahan sebanyak 7 kasus COVID-19 di negeri Formosa.
Dalam kesempatan ini, Menteri Kesejahteraan dan Kesehatan (MOHW) Taiwan yang juga menjabat sebagai ketua CECC Taiwan, Chen Shi-chung mengatakan bahwa kasus-kasus terbaru wabah corona yang dikonfirmasi ini terdiri dari 0 kasus lokal dan 7 kasus impor.
Pasien terdiri dari 4 laki-laki dan 3 perempuan, berusia antara 10 hingga 70-an tahun. Kasus impor COVID-19 ini terdiri dari 2 kasus dari Indonesia, 1 kasus dari Amerika Serikat, 1 kasus dari Vietnam, 1 kasus dari China, 1 kasus dari Kamboja dan 1 kasus dari Jerman.
Menurut CECC Taiwan, semua individu memiliki laporan tes PCR negatif dimana pengujiannya dilakukan dalam kurun waktu 3 hari sebelum penerbangan ke Taiwan.
CECC Taiwan juga membawa kabar gembira dengan mengkonfirmasi penambahan nol kasus baru untuk angka kematian pasien COVID-19.
Sehingga, saat ini CECC Taiwan telah mencatat sebanyak 848 kematian terkait wabah corona di negeri Formosa.
Dari total 16.539 total kasus COVID-19 yang dikonfirmasi di Taiwan, sebanyak 1.895 diantaranya merupakan kasus impor, 14.590 kasus infeksi lokal, 36 kasus infeksi cluster di kalangan Angkatan Laut Taiwan, 3 kasus pilot maskapai penerbangan, 1 kasus yang masih belum ditentukan sumber penularannya dan 14 kasus yang masih dalam penyelidikan serta 111 kasus yang dihapuskan.
Sementara itu jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dari wabah penyakit ini menurut data statistik CECC Taiwan telah mencapai 13.742 orang.
Sumber : 三立LIVE新聞, 民視新聞網 Formosa TV News network, TVBS NEWS, 蘋果新聞網
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan