Seorang pria di California, Amerika Serikat (AS), ketakutan saat menemukan rambut manusia muncul di kuburan tua yang diyakini berusia 100 tahun.
Pria bernama Joel Morrison itu tak sengaja menemukannya saat mengunjungi Pemakaman Katolik Saint Joseph di Sacramento, dan langsung merekam momen tersebut sehingga viral di media sosial.
Hingga Sabtu (18/9/2021), video rambut muncul di kuburan tua ini telah mendapat 1,6 juta views dan 300.900 likes.
“Ketika saya pertama kali melihatnya, saya terkejut – saya tidak yakin apa yang saya lihat itu nyata,” kata Joel Morrison kepada Jam Press tentang penemuan aneh itu.
“Benar-benar menjijikkan”, lanjutnya dikutip dari New York Post, pada hari Kamis (16/9/2021).
“Tetapi setelah diperiksa lebih dekat, saya menyadari bahwa itu pasti rambut manusia yang keluar dari kuburan,” tambah pria berusia 37 tahun tersebut.
Petugas kebersihan mengatakan, Morrison “merasa tidak enak untuk anggota keluarga yang meninggal dan khawatir tentang pemeliharaan kuburan, merasa seperti mungkin mereka tidak dihormati atau dinodai dalam beberapa cara.”
Morrison juga melaporkan beberapa kuburan yang rusak karena tupai dan hewan lain, atau pohon yang tumbuh di sekitar makam.
“Ini gila gila!” komentar seorang netizen di TikTok-nya. Warganet lain menyebut kuburan itu hal paling menakutkan yang pernah dia lihat.
Namun, ada yang menduga fenomena tak biasa itu terjadi karena bencana alam yang menyebabkan jenazah bergerak di kuburan mereka.
“Kalian harus tahu kalau insiden ini pasti bisa terjadi, terutama setelah banjir besar dan hujan,” kata salah satu netizen.
“Seorang direktur pemakaman pernah menyarankan untuk tidak dimakamkan di dekat pohon karena hal seperti ini mungkin terjadi.”
Orang lain menduga bahwa seekor binatang mungkin menemukan celah itu dan mencoba mengeluarkannya untuk membuat tempat tidur di sarangnya.”
Menurut Jam Press, Morrison memiliki teorinya sendiri tentang temuan rambut keluar dari kuburan ini.
“Sepertinya yang saya alami ada pohon besar yang sangat dekat dengan makam/kuburan dan akar-akar pohon itu tumbuh ke dalam kuburan, merusak pembatas beton dan adukan batu bata, mungkin mengangkat jasad,” terangnya.
“Kemudian begitu kuburan dibuka tupai, tikus, dan hewan apa pun bebas masuk dan keluar,” tambahnya.
“Sepertinya mereka mencoba bersarang di rambut manusia, ” lanjutnya.
Morrison lalu kembali lagi ke kuburan itu keesokan harinya, tetapi tidak menemukan rambut tersebut.
Ia menduga petugas setempat yang membersihkannya. Padahal, Morrison berencana menyerahkan seikat rambut itu ke koroner untuk menentukan apakah benar-benar milik manusia atau tidak.
Sumber : Jateng Terkini, Kompascom Reporter on Location
Berita Terkait
Wabah Pneumonia di China: Rumah Sakit Penuh
Topan Khanun Tiba, Warga Korea Utara Diminta Utamakan Jaga Foto Kim Jong Un
Taiwan Mempertimbangkan Untuk Mempekerjakan Lebih Banyak Pekerja Filipina Sampai Menawarkan Tempat Tinggal Permanen!