Dilansir dari media ETtoday menyebutkan bahwa seorang tenaga kerja wanita (TKW) yang sedang mencari nafkah di negeri Formosa hampir saja menjadi korban penipuan.
Menurut pihak kepolisian seorang pekerja migran wanita yang diidentifikasi berasal dari Vietnam yang bermarga Ruan (35 tahun) yang tinggal di kota Toufen, kabupaten Miaoli berkenalan dengan seseorang melalui media sosial (medos).
Ternyata teman barunya itu memperkenalkannya kepada investasi perumahan atau real estate. TKW ini pun terbujuk dengan rayuan manis sang penipu sampai-sampai ia rela mengirimkan uang hasil kerja kerasnya yang mencapai NT$ 450.000.
Saat hendak melakukan transaksi pengiriman uang yang jumlahnya tak sedikit itu, Ruan sempat ditanyai oleh petugas di kantor pos dan diminta untuk tidak percaya dengan bentuk penipuan semacam itu.
Namun TKW tersebut masih sangat yakin dengan investasi bodong yang digadang-gadang dapat memberikannya keuntungan berlipat ganda.
Untungnya petugas kasir segera menelpon polisi dan melaporkan hal ini kepada pihak berwenang.
Sebanyak 2 orang aparat kepolisian setempat kemudian berhasil menenangkan Ruan dan menghentikan transaksi penipuan tersebut.
Setelah diyakinkan oleh polisi bahwa ia ditipu oleh sekelompok penjahat yang berdalih investasi bodong, Ruan tampak sangat lega.
Ia berterima kasih atas bantuan dari pihak kepolisian yang berhasil membantu menyadarkannya agar tak jatuh ke jerat penipuan.
Bisa dibanyangkan, bagaimana kecewa dan depresinya Ruan jika saja petugas berwenang tak sempat menghentikannya, uang hasil keringatnya bekerja dengan susah payah di negeri Formosa hampir saja sirna dalam sekejap mata akibat bujuk rayu sang penipu.
Pihak kepolisian kabupaten Miaoli juga mengimbau agar para pekerja migran yang ada di Taiwan tidak mudah terbujuk dengan aksi penipuan online dari oknum-oknum yang tak bertanggung jawab yang menjanjikan keuntungan dari skema penipuan berdalih investasi di kampung halaman mereka.
Sumber : ETtoday
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan