Toko Eslite yang berada di stasiun utama MRT Taipei atau yang juga dikenal sebagai K Underground Mall, yang terletak di lantai bawah stasiun kereta api, telah diperintahkan untuk tutup setidaknya selama 3 hari setelah dua karyawan terinfeksi COVID-19, kata pemerintah kota Taipei dalam konferensi pers yang digelar pada hari Kamis (15/7/2021).
Adapun 2 orang pekerja yang bekerja di toko-toko di mal bawah tanah tersebut dilaporkan dikonfirmasi positif terkena virus corona masing-masing pada tanggal 10 dan 12 Juli 2021, ungkap Wakil Walikota Taipei, Huang Shan-shan.
Mal, yang dioperasikan oleh toko buku dan jaringan ritel Eslite Co.,tersebut ditutup dari Kamis (15/7/2021) hingga hari Sabtu (17/7/2021) untuk mencegah penyebaran virus corona lebih lanjut, kata pemerintah kota Taipei.
Pemerintah kota Taipei menambahkan bahwa area tersebut akan didesinfeksi selama penutupan toko.
Pemerintah kota Taipei juga akan melakukan tes reaksi berantai polimerase (PCR) kepada sebanyak 250 karyawan di mal itu selama dua hari ke depan, kata pemerintah kota Taipei.
Pemerintah kota Taipei mengatakan bahwa mal akan ditutup untuk jangka waktu yang lebih lama jika lebih banyak karyawan yang dinyatakan positif terinfeksi wabah corona.
Hingga Kamis (15/7/2021), tiga karyawan yang bekerja di lantai bawah Stasiun Utama Taipei telah terinfeksi COVID-19, menurut keterangan pemerintah kota Taipei.
Selain dua kasus yang diumumkan pada hari Kamis, kasus lain COVID-19 terbaru di kota Taipei juga dilaporkan di Station Front Metro Mall (bagian Z) pada tanggal 5 Juli 2021, kata pemerintah kota Taipei.
Pemerintah kota Taipei mengatakan bahwa mereka juga meminta toko-toko yang dekat dengan tempat karyawan yang terinfeksi corona untuk tutup selama tiga hari demi menghentikan penyebaran wabah corona lebih lanjut.
Sumber : 東森新聞 CH51, CNANews
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan