Sebanyak 626.500 dosis vaksin COVID-19 AstraZeneca tiba di Bandara Internasional Taoyuan Taiwan dalam penerbangan dari Thailand pada hari Rabu (7/7/2021).
Adapun tanggal kedaluwarsa untuk ribuan dosis vaksin corona terbaru yang dibeli pemerintah Taiwan dari grup farmasi Inggris adalah pada 30 Oktober 2021 mendatang, laporan CNANews.
Vaksin AstraZeneca itu diproduksi di sebuah pabrik di Thailand dan kemudian diterbangkan dari Bandara Suvarnabhumi Bangkok ke Taiwan dengan penerbangan kargo China Airlines.
Setelah tiba di bandara Taiwan, vaksin COVID-19 tersebut segera dipindahkan ke pusat logistik penyimpanan vaksin corona dimana akan terlebih dahulu diperiksa oleh Administrasi Obat dan Pangan (FDA) Taiwan.
Menurut FDA Taiwan mengatakan vaksin-vaksin itu perlu diuji karena ini merupakan gelombang pertama vaksin corona yang datang dari pabrik vaksin di Thailand, tetapi proses pemeriksaan vaksin tersebut diharapkan akan selesai dalam waktu tujuh hari.
Otoritas Taiwan menandatangani kontrak dengan perusahaan vaksin AstraZeneca pada bulan Oktober 2020 lalu untuk total 10 juta dosis vaksin COVID-19.
Dimana sebanyak 117.000 dosis telah tiba pada bulan Maret 22021 lalu. Sedangkan pengiriman vaksin AstraZeneca berikutnya adalah sumbangan dari pemerintah Jepang yakni sebanyak 1,13 juta yang diperkirakan akan tiba pada hari ini, Kamis (8/7/2021).
Pada hari Selasa, 11,45 persen dari 23,5 juta penduduk Taiwan telah menerima setidaknya satu suntikan vaksin corona.
Menurut data pemerintah Taiwan, sebanyak 1,62 juta dari populasi di Taiwan telah mendaftarkan diri di platform online pemerintah dan menyatakan bersedia untuk divaksin COVID-19, laporan CNANews.
Sumber : 民視新聞網 Formosa TV News network, 東森新聞 CH51, CNANews
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan