Diduga tertabrak kereta api, seorang petani ditemukan tak bernyawa di jalur kereta api rel ganda Lintas Utara, Tegal, Jawa Tengah.
Korban tertabrak kereta api saat menuju ke sawah garapannya, yang lokasinya berdekatan dengan rel kereta api.
Menurut keterangan anggota Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska), Mustajab, pihaknya mendapat laporan dari seorang masinis, bahwa sebelumnya korban sempat terlihat berjalan hilir mudik di jalur dengan membelakangi laju kereta api.
Saat kereta memberi tanda klakson, lelaki ini tidak segera menghindar sehingga tertabrak Kereta Api Parsel jurusan Surabaya-Jakarta.
“Saya dapat informasi dari masinis, korban berjalan di hilir dan membelakangi arah kereta api. masinis sudah memberi klakson tapi korban tidak segera menghindar, akhirnya tertabrak,” ujarnya.
Dari hasil pemeriksaan petugas, di saku baju korban ditemukan 2 identitas berupa KTP lama dengan nama Nusi Bin Salwan dan atas nama Waryah Bin Kemping, dengan alamat Desa Sigentong, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Untuk kepentingan penyelidikan pihak berwenang, jenazah korban dievakuasi ke RSUD Kardinah, Kota Tegal.
Sumber : KOMPASTV
Berita Terkait
11 Orang Pendaki Meninggal Dunia Akibat Erupsi Gunung Marapi
Bahasa Indonesia Jadi Bahasa Resmi di UNESCO
Pria Tewas Ditikam Setelah Berkelahi dengan Teman Sekamarnya karena Tidak Mengucapkan ‘Terima Kasih’