Lebih dari 4.300 pengemudi bus dan staf stasiun pada rute dari beberapa daerah yang terkena dampak terburuk pandemi COVID-19 memenuhi syarat untuk divaksinasi COVID-19 pada hari ini, Jumat (2/7/2021), menurut Kementerian Perhubungan (MOTC) Taiwan.
Langkah ini berlaku untuk pengemudi pada rute yang dimulai di Kota Taipei, Kota New Taipei, Kabupaten Miaoli, kabupaten pantai timur Yilan, Hualien dan Taitung hingga Bandara Internasional Taoyuan Taiwan, yang terletak di Kota Taoyuan.
Direktorat Jenderal Bina Marga (DJBM) dari Kementerian Perhubungan Taiwan mengatakan telah meminta Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) Taiwan agar karyawan perusahaan bus terdaftar sebagai kelompok prioritas vaksinasi corona, laporan media CNANews.
Sebanyak 16 rumah sakit di 16 kabupaten dan kota di Taiwan akan melakukan vaksinasi COVID-19 bagi pengemudi dan staf terminal bus, dimana perusahaan bus terkait akan mengatur jadwal vaksinasi.
Karyawan diminta untuk membawa dokumen yang diperlukan, mengisi kuesioner tentang kesehatan mereka dan tetap berada di tempat vaksinasi selama 30 menit jika terjadi efek samping.
Dilansir dari media 三立LIVE新聞 menyebutkan bahwa selain pengemudi bus angkutan umum, pengemudi taksi di lokasi yang menjadi sumber penularan wabah corona di Taiwan, khususnya wilayah bagian utara juga melakukan vaksinasi COVID-19.
Setelah Taiwan menaikkan peringatan COVID ke level 3 pada pertengahan Mei 2021 lalu, perjalanan dengan transportasi umum berkurang secara drastis.
Akan tetapi karena jumlah harian kasus baru mulai turun, lebih banyak orang telah bepergian dengan menggunakan angkutan umum yang dikhawatirkan dapat menjadi celah penularan epidemi COVID-19 di negeri Formosa, menurut keterangan MOTC Taiwan.
Sumber : 東森新聞 CH51, 三立LIVE新聞, TVBS NEWS, CNANews
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan