Mangga yang ditanam di Kota Tainan, wilayah bagian selatan Taiwan tahun ini mungkin berukuran lebih kecil dari biasanya.
Menurut Biro Pertanian Kota Tainan, hal ini dikarenakan masalah kekeringan air yang terjadi di wilayah tersebut.
Akan tetapi, Biro Pertanian Kota Tainan mengatakan bahwa rasanya justru lebih enak dibandingkan daripada tahun-tahun sebelumnya, lapor CNANews.
Direktur Biro Pertanian Kota Tainan, Hsieh Yao-ching mengatakan dalam konferensi pers yang digelar pada hari Minggu (20/6/2021) bahwa luas lahan yang ditanami pohon mangga tahun ini adalah 6.954 hektar.
Adapun perkiraan hasil panen mangga tahunan mencapai 91.660 ton, meningkat 20 persen dari tahun lalu.
Menurut Hsieh, sebagian besar area pertumbuhan dan budidaya mangga di kota Tainan terletak di distrik Nanxi, Yujing, Nanhua, Guantian, dan Danei.
Mangga Tainan akan segera memasuki musim puncaknya. Akibat kekeringan, ukuran buah mangga pada tahun ini jauh lebih kecil daripada tahun-tahun sebelumnya, tetapi para petani mengatakan bahwa rasanya lebih enak dari tahun sebelumnya, menurut CNANews.
Pejabat Biro Pertanian Kota Tainan mengatakan kepada CNANews bahwa ekspor mangga Tainan tahun ini telah dimulai.
Sebagian besar hasil panen mangga di Tainan akan dikirimkan ke negara-negara seperti Jepang dan Korea Selatan, sementara volume ekspor tahun ini kemungkinan mencapai 5.000 ton.
Walikota Tainan, Huang Wei-che mengatakan festival mangga tahun ini dibatalkan dan pasar buah Jujing telah mengambil tindakan untuk mengendalikan kerumunan orang di pasar karena peringatan pandemi pada level 3 yang berlaku secara nasional di Taiwan.
Namun, pemerintah kota Tainan telah membantu pemasaran mangga secara online melalui internet untuk memungkinkan orang yang menyukai mangga Tainan dapat membelinya dari rumah.
Sumber : 大台南新聞【南天地方新聞】, CNANews
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan