Administrasi pangan dan obat-obatan (FDA) Taiwan dikabarkan telah menyelesaikan pemeriksaan 410.000 dosis vaksin COVID-19 AstraZeneca dan akan mendistribusikan 150.000 gelombang pertama ke staf medis garis depan di seluruh negeri Formosa mulai hari ini, Kamis (27/5/2021).
Para pejabat mengatakan inspeksi, elemen kunci dari kendali mutu, selesai pada pukul 5 sore hari Rabu (26/5/2021), laporan CNANews. Pengiriman vaksin tersebut tiba di Taiwan dari Belanda pada tanggal 19 Mei lalu yang diperoleh melalui platform COVAX.
Kotak yang diperiksa akan disegel dan diserahkan ke Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) Taiwan untuk didistribusikan. Sebanyak 150.000 dosis vaksin AstraZeneca tersebut akan digunakan untuk dokter dan perawat yang menangani pasien COVID-19, terutama di Kota Taipei dan Kota New Taipei yang merupakan 2 lokasi terparah yang terdampak wabah corona di Taiwan saat ini.
Sumber : 三立LIVE新聞, CNANews
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan