Baru-baru ini perwakilan dari Kaoshiung Museum of Fine Arts melaporkan bahwa stafnya ada yang positif terpapar COVID-19.
Menghadapi memanasnya epidemi COVID-19 di Taiwan, Walikota Kaohsiung, Chen Chi-mai dalam konferensi pers darurat yang digelar hari Rabu (19/5) pagi menjelaskan varian virus mutasi Inggris rata-rata satu orang dapat menyebarkan pada 5,5 orang.
Chen menyebutkan bahwa kekuatan virus mutasi ini 2 kali lipat dari virus corona sebelumnya, untuk itu sebelum vaksinasi harus memakai masker mulut dan menjaga jarak social.
Hal ini merupakan tindakan pencegahan epidemi yang paling baik untuk melindungi diri dari paparan wabah corona.
Chen Chi-mai mengemukakan bahwa banyak warga yang tidak mengenakan masker saat membuang sampah, untuk itu selain menginstruksikan pihak berwajib agar memberikan sanksi denda pada warga yang tidak pakai masker dan apabila warga tidak mengenakan masker saat membuang sampah maka sampahnya tidak akan diterima oleh pihak kebersihan lingkungan.
Chen Chi-mai mengatakan, “harap Anda semua harus mengenakan masker mulut, untuk itu saya instruksikan, apabila ada warga yang tidak memakai masker mulut maka kami tidak akan menerima sampahnya, saya berharap semua warga kota mematuhinya.”
“Pihak polisi juga akan berpatroli sewaktu-waktu, jika tidak memakai masker, saya juga sudah menginstruksikan mereka untuk langsung menjatuhi sanksi denda bagi pelanggar di tempat.”
Selain itu Chen Chi-mai membeberkan, melihat dari pengalaman penularan wabah COVID-19 dari infeksi cluster di Wanhua, risiko tinggi penularan dari industri yang memiliki interaksi antara manusia, untuk itu ia juga telah meminta kepolisian untuk memperketat pemeriksaan.
Apabila diketahui ada pelanggaran pencegahan epidemi maka segera memutuskan saluran listrik dan airnya sebagai sanksi kepada pelanggar yang menurut Chen dapat secara efektif memberikan efek jera.
Sumber : 中天電視 , Rti, CNANews, udn video
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan