Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) Taiwan dalam konferensi pers yang digelar pada hari Kamis (6/5/2021) mengkonfirmasi penambahan 13 kasus COVID-19.
Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan (MOHW) Taiwan sekaligus ketua CECC Taiwan, Chen Shi-zhong menyebutkan bahwa kasus-kasus terbaru ini terbagi dari 12 kasus impor dan 1 kasus infeksi lokal.
Untuk kasus-kasus COVID-19 impor ini merupakan para pekerja migran yang diidentifikasi berasal dari Filipina (9 kasus), Vietnam (2 kasus) dan Indonesia (1 kasus).
Untuk kasus COVID-19 lokal dikonfirmasi berasal dari salah satu pekerja di hotel karantina maskapai penerbangan Taiwan yakni hotel Novotel yang terletak di kota Taoyuan, wilayah bagian utara Taiwan.
Pria berusia 30-an tahun itu dilaporkan tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri baru-baru ini dan dilaporkan menjadi riwayat kontak kasus corona no.1.120 dan 1.129.
Dari 1.173 kasus yang dikonfirmasi secara resmi, 1.028 diantaranya merupakan kasus impor, 95 lokal, 36 berasal dari “Armada Goodwill” Angkatan Laut, 2 dari cluster pilot kargo, 1 adalah kasus yang belum terselesaikan, 1 (kasus No. 530) telah dihapus sebagai kasus yang dikonfirmasi dan 11 kasus yang masih dalam penyelidikan.
Hingga saat ini, 12 orang telah meninggal karena penyakit tersebut, sementara 1.075 pasien telah dibebaskan dari isolasi rumah sakit.
Sumber : 三 立 LIVE 新聞, 民 視 新聞 網 Formosa TV News network, TVBS NEWS
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan