Otoritas kesehatan Malaysia menyatakan vaksin virus Corona (COVID-19) buatan AstraZeneca aman untuk digunakan.
Malaysia akan menyuntikkan vaksin AstraZeneca ini kepada orang-orang berusia 60 tahun ke atas di wilayahnya.
Seperti dilansir The Star dan Reuters, Senin (26/4/2021), pengumuman untuk penggunaan vaksin AstraZeneca ini diumumkan Menteri Kesehatan Malaysia, Adham Baba, sekitar tiga hari setelah negara ini menerima pasokan pertama vaksin tersebut dari program COVAX yang didukung Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB).
Keputusan Malaysia untuk menggunakan vaksin AstraZeneca ini disambil saat beberapa negara lainnya membatasi atau menangguhkan penggunaan vaksin ini terkait risiko pembekuan darah.
Adham menyatakan bahwa Kementerian Kesehatan meyakini keamanan vaksin AstraZeneca setelah pengkajian dan asesmen menyeluruh menyatakan manfaat vaksin ini lebih besar dari risikonya.
“Vaksin AstraZeneca aman untuk digunakan semuanya dan ini efektif,” demikian pernyataan Adham pada Senin (26/4) waktu setempat.
“Kita akan mulai menggunakan vaksin ini untuk orang-orang berusia 60 tahun ke atas,” imbuhnya, merujuk pada program imunisasi COVID-19 nasional fase kedua di Malaysia.
Malaysia sendiri menerima pasokan pertama, yang terdiri atas 270 ribu vaksin AstraZeneca, pada Jumat (23/4) lalu.
Secara total, Malaysia telah mengamankan 12,8 juta dosis vaksin Corona dari AstraZeneca, dengan separuhnya akan datang via program COVAX.
Sejumlah pejabat Kementerian Kesehatan Malaysia menyatakan pihaknya tengah memeriksa data yang tersedia sebelum menyetujui penggunaan vaksin AstraZeneca untuk kelompok usia lainnya.
Sumber : KiniTV, The Star, Reuters
Berita Terkait
Wabah Pneumonia di China: Rumah Sakit Penuh
Topan Khanun Tiba, Warga Korea Utara Diminta Utamakan Jaga Foto Kim Jong Un
Taiwan Mempertimbangkan Untuk Mempekerjakan Lebih Banyak Pekerja Filipina Sampai Menawarkan Tempat Tinggal Permanen!