Dalam konferensi pers yang digelar pada hari Selasa (9/3/2021), Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) Taiwan mengkonfirmasi penambahan 1 kasus baru dari wabah corona di Taiwan.
Dalam kesempatan ini, Zhuang Renxiang selaku juru bicara CECC Taiwan mengatakan bahwa kasus terbaru COVID-19 yang dikonfirmasi ini merupakan kasus impor dari Honduras.
Pasien (yang dikonfirmasi sebagai kasus corona no.978) merupakan seorang wanita berusia 30-an tahun yang pergi ke Honduras untuk urusan pekerjaan sejak bulan Mei 2009 lalu.
Ia sempat mengalami gangguan pernapasan pada bulan Januari dan dinyatakan positif corona pada tanggal 6 Januari 2021.
Setelah menjalani perawatan medis dan 3 kali melakukan pengujian COVID-19 dengan hasil yang berturut-turut negatif, ia memutuskan untuk kembali ke Taiwan pada tanggal 21 Februari 2021.
Saat tiba di Taiwan ia tidak menunjukkan gejala terjangkit wabah corona dan langsung dikirim ke tempat karantina.
Usai menjalani karantina wajib COVID-19 selama 14 hari pasien kemudian kembali diuji COVID-19 dengan hasil yang negatif.
Sebelum memulai pekerjaan di tempat yang baru, ia kembali menjalani uji COVID-19 dengan biaya sendiri dengan hasil yang mengejutkan dimana ia dinyatakan positif corona meski tanpa gejala.
Hasil tes yang dirili oleh pihak laboratorium Taiwan menunjukkan bahwa pasien memiliki nilai Ct sebesar 34, serum antibody IgM negatif, IgG positif.
Dengan adanya penambahan kasus baru ini, jumlah total kasus corona di Taiwan mencapai 977 kasus.
Dimana sebanyak 861 diantaranya merupakan kasus impor, 77 kasus infeksi lokal, 36 kasus yang merupakan infeksi cluster yang berasal dari “Armada Goodwill” Angkatan Laut Taiwan, dua kasus yang berasal dari cluster pilot kargo, satu kasus yang belum ditentukan sumber penularannya dan satu (kasus No. 530) telah dihapus sebagai kasus yang dikonfirmasi.
Hingga saat ini, 10 orang telah meninggal karena penyakit tersebut, sementara 932 telah dibebaskan dari isolasi rumah sakit.
Sumber : 三立LIVE新聞, 東森新聞 EBC LIVE, TVBS NEWS
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan