Diduga Terlibat Judi Online, Sejumlah Pekerja Migran Diciduk Pihak Berwajib!

Satgas Khusus Departemen Imigrasi Kota Taoyuan mendapat laporan bahwa terdapat sejumlah pekerja migran yang diidentifikasi berasal dari Vietnam yang diduga melakukan perjudian dengan teman satu kampung halaman melalui Facebook.

Setelah Kepolisian Taoyuan melakukan penyelidikan mendalam, satuan tugas khusus dibentuk untuk melapor ke Kantor Kejaksaan Distrik Taoyuan Taiwan dan mengarahkan penyelidikan terkait perihal tersebut.

Saat tim penyelidik merasa waktunya tepat, pada pagi hari tanggal 14 Januari, Tim Investigasi Cabang Zhongli Departemen Kepolisian Pemerintah Kota Taoyuan dan petugas Cabang Luzhu pergi ke lokasi perjudian untuk menyergap lalu menyita peralatan perjudian, buku rekening, walkie-talkie, telepon seluler kriminal, dan dana perjudian sebesar NTD 2.204.600 dan uang sewa tempat hari itu sebesar NTD 270.000.

Beberapa orang melaporkan secara anonim bahwa pekerja migran Vietnam bermarga Nguyen secara ilegal membuka tempat perjudian di lokasi terpencil di Distrik Luzhu, Kota Taoyuan, dan bertujuan untuk menarik orang dari negara yang sama untuk berkumpul dan berjudi.

Menurut pemahaman dari tim khusus, pekerja migran Nguyen biasanya menyembunyikan lokasi judi di rumah penduduk.

Semua penjudi harus memiliki kenalan teman sekampung halaman sebelum mereka bisa masuk dan ikut berjudi.

Saat para pekerja mulai berjudi bersama, maka akan orang yang bertugas mengawasi akan menjaga di luar.

Jika ditemukan orang-orang yang mencurigakan atau ketika ada kendaraan masuk, petugas keamanan akan memberitahu melalui walkie-talkie.

Dapat dikatakan bahwa mereka sangat berhati-hati. Beberapa penjudi lokal juga mendengar kabar angin dan datang berkunjung, dan menyebutkan mereka dapat menang atau kalah jutaan dolar dalam sehari.

Satgas telah mengikuti jejak dan mengumpulkan barang bukti selama beberapa bulan. Ketika waktunya tepat, jaksa setuju untuk mengeluarkan surat pemeriksaan ke Pengadilan Distrik Taoyuan Taiwan untuk disetujui.

Pada tanggal 14 Januari, dengan bantuan Tim Investigasi Cabang Zhongli Kota Taoyuan dan Departemen Kepolisian Pemerintah cabang Luzhu, dengan total sebanyak 51 orang pergi ke lokasi untuk melakukan penyelidikan.

Saat itu menangkap 6 orang termasuk tersangka utama, seorang pekerja migran Nguyen dan 26 penjudi lainnya ditangkap di tempat.

Serta ditemukan juga peralatan judi dan jutaan dolar uang tunai di tempat kejadian dan di dalam kendaraan.

Setelah seluruh kasus diselidiki, para penjudi dipindahkan ke Kantor Polisi Pemerintah Kota Taoyuan Cabang Luzhu untuk arbitrase yang melanggar Undang-Undang tentang Pemeliharaan Ketertiban Sosial; Pekerja migran Nguyen dipindahkan ke Kantor Kejaksaan Distrik Taoyuan untuk diselidiki lebih lanjut dengan tuduhan perjudian.

Departemen Imigrasi mengimbau para pekerja migran di Taiwan untuk tidak terlibat dalam perjudian dan mencobai hukum.

Insiden ini tidak hanya melanggar ketertiban umum dan adat istiadat yang baik, tetapi juga kekhawatiran bahwa harta benda, nyawa dan tubuh mereka dapat mengalami kerugian yang signifikan jika terjadi perselisihan perjudian.

Jika publik menemukan bahwa para migran terlibat dalam kegiatan ilegal di Taiwan, mereka dapat mencatat waktu, lokasi dan kasus penemuan tersebut, dan melaporkan ke tim khusus dari departemen ini.

Pemerintah tidak akan mentolerir setiap pekerja migran yang terlibat dalam kegiatan ilegal di Taiwan dan akan dijatuhkan hukuman yang berat.

Sumber : 民視新聞網 Formosa TV News network, NOW News, Yahoo News