Menjelang pergantian tahun, harga sejumlah kebutuhan pokok di pasar tradisional Tanjung Kabupaten Jember Jawa Timur mengalami kenaikan. Kenaikan terjadi karena permintaan tinggi, sedangkan pasokan menipis.
Sebagian besar kenaikan terjadi pada komoditas sayur mayur dan bumbu dapur. Kenaikan terjadi menjelang pergantian tahun baru 2020 ke 2021.
Seorang pedagang bernama Katiyem mengatakan bahwa bawang merah yang sebelumnya dijual dengan harga 35 ribu rupiah naik menjadi 40 ribu rupiah per kilogram.
Bawang putih naik dari harga 20 ribu rupiah menjadi 24 ribu rupiah per kilogram. Cabai merah besar naik dari harga 35 ribu rupiah menjadi 40 ribu rupiah per kilogram.
Cabai rawit naik 44 ribu rupiah, dari harga normal hanya 20 ribu rupiah per kilogram.
Harga tomat juga naik dari harga 8 ribu rupiah menjadi 12 ribu rupiah per kilogram. Bahkan untuk sayuran kubis mengalami kelangkaan, sehingga naik drastis, dari 3 ribu rupiah menjadi 14 ribu rupiah per kilogram.
Sejumlah pedagang mengatakan bahwa kenaikan terjadi karena tingginya permintaan, sedangkan pasokan menipis.
Persediaan di lapak pedagang menurun, karena kiriman dari petani terlambat akibat curah hujan tinggi sehingga produktivitas petani berkurang.
Seorang pembeli, Yuana Iwan mengatakan bahwa kenaikan ini membuat para pembeli harus pandai menghitung dan mengatur pengeluaran. Apalagi di masa pandemi pemasukan berkurang.
Selain komoditas sayur mayur, kenaikan juga terjadi pada daging ayam. Dari harga 28 ribu rupiah naik menjadi 32 ribu rupiah per kilogram.
Telur ayam juga naik menjadi 26 ribu rupiah, dari harga normal 20 ribu rupiah per kilogram. Kenaikan ini diperkirakan terus terjadi hingga awal tahun 2021.
Sumber : KOMPASTV
Berita Terkait
11 Orang Pendaki Meninggal Dunia Akibat Erupsi Gunung Marapi
Bahasa Indonesia Jadi Bahasa Resmi di UNESCO
Pria Tewas Ditikam Setelah Berkelahi dengan Teman Sekamarnya karena Tidak Mengucapkan ‘Terima Kasih’