Arab Saudi merupakan salah satu negara yang menutup penerbangan internasional mereka karena virus korona (covid-19) varian baru di Inggris. Akibatnya, warga negara Indonesia (WNI) jemaah Umrah terdampar.
Konsul Jenderal RI di Jeddah, Eko Hartono mengatakan jemaah RI yang tengah umrah memang untuk sementara belum bisa kembali.
“Nanti malam, semestinya 282 pax, termasuk jemaah umrah akan balik dengan Garuda,” kata Eko, kepada Medcom.id, Senin, 21 Desember 2020.
“Sedang diupayakan mereka bisa balik secepatnya. Mestinya pukul 13.00 (waktu setempat) sudah terbang. Tapi (hingga saat) ini belum terbang (dari Jakarta),” imbuhnya.
Ia menuturkan, masih ada lagi 242 jemaah asal Indonesia yang tengah beribadah umrah. Eko berharap saat para WNI ini selesai beribadah, penerbangan internasional sudah dibuka kembali.
Arab Saudi memutuskan menutup semua penerbangan komersial internasional selama sepekan. Menurut keterangan media Saudi Press Agency (SPA), penutupan didasarkan pada perkembangan situasi terkini pandemi covid-19.
Arab Saudi akan menutup semua penerbangan komersial internasional dan juga akses masuk ke kerajaan via jalur darat maupun laut selama sepekan.
Masih dari keterangan SPA, penutupan ini didasarkan pada sejumlah laporan mengenai adanya varian baru covid-19 di Eropa. Dalam beberapa hari terakhir, varian baru covid-19 dikabarkan tengah menyebar cepat “tak terkendali” di sejumlah wilayah Inggris.
Keputusan penutupan diambil berdasarkan rekomendasi dari Kementerian Kesehatan Arab Saudi. Periode penutupan dapat diperpanjang sesuai situasi.
Sumber : Lampung Post, Medcom
Berita Terkait
11 Orang Pendaki Meninggal Dunia Akibat Erupsi Gunung Marapi
Bahasa Indonesia Jadi Bahasa Resmi di UNESCO
Pria Tewas Ditikam Setelah Berkelahi dengan Teman Sekamarnya karena Tidak Mengucapkan ‘Terima Kasih’