Dalam konferensi pers mengenai update wabah corona di negeri Formosa yang digelar pada siang hari Senin (30/11/2020), Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) Taiwan mengumumkan penambahan sebanyak 24 kasus baru dari wabah corona di negeri Formosa.
Menteri kesehatan dan kesejahteraan (MOHW) Taiwan sekaligus ketua CECC Taiwan, Chen Shi-zhong menyebutkan bahwa penambahan kasus corona terbaru ini merupakan kasus impor yang berasal dari Indonesia (20 kasus), Amerika Serikat (2 kasus), Inggris (1 kasus) dan Filipina (1 kasus).
Chen menyebutkan bahwa 20 kasus impor corona yang berasal dari Indonesia diidentifikasi berasal dari puluhan tenaga kerja Indonesia (TKI) yang datang untuk bekerja di negeri Formosa.
Mereka terdiri dari 17 orang TKW dan 3 tenaga kerja pria WNI yang berusia 20 hingga 40-an tahun.
Para TKI yang dikonfirmasi positif corona tersebut tiba di Taiwan pada tanggal 20 dan 27 November 2020.
Kini seluruh TKI tersebut sedang menjalani perawatan medis di bangsal isolasi tekanan negatif rumah sakit Taiwan.
Dengan adanya penambahan kasus baru ini, jumlah total kasus corona di Taiwan saat ini mencapai 675 kasus. Sebanyak 583 diantaranya diklasifikasikan sebagai kasus impor.
Sedangkan sebanyak 55 lainnya adalah infeksi lokal dan 36 sisanya merupakan infeksi cluster yang terjadi di armada Angkatan Laut Taiwan serta terdapat 1 kasus corona yang masih belum ditentukan sumber penularannya.
Dari awal wabah COVID-19 merebak di Taiwan hanya tercatat 7 kematian pasien corona hingga saat ini.
CECC Taiwan juga merilis informasi mengenai jumlah pasien corona yang dinyatakan telah sembuh yang jumlahnya saat ini telah mencapai 565 orang.
Data statistik CECC Taiwan menunjukkan bahwa saat ini terdapat sebanyak 103 pasien corona yang sedang menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit Taiwan.
Sumber : 三立LIVE新聞, 蘋果新聞網, TVBS NEWS, Apple Daily
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan