Kementerian Luar Negeri (MOFA) Taiwan meluncurkan film pendek berjudul “Pantang Menyerah (Never Give Up)” yang menceritakan kisah tentang seorang ibu asal Vietnam dengan bayi pengidap atresia bilier, yaitu kondisi tertutupnya saluran empedu pada bayi yang baru lahir.
Di tengah wabah virus korona Wuhan (Covid-19) yang masih melanda, ia mengatasi berbagai rintangan dan datang ke Taiwan agar sang bayi dapat menjalani operasi transplantasi hati.
Di samping menggambarkan bagaimana dunia medis Taiwan dengan segera mengambil tindakan untuk menolong bayi tersebut di tengah pengontrolan wabah yang sangat ketat, film “Pantang Menyerah” juga merefleksikan kesuksesan penanganan wabah, dan kecanggihan teknologi kedokteran Taiwan yang disertai oleh semangat untuk menolong sesama.
Seorang ibu muda asal Vietnam yang bekerja di sebuah stasiun televisi, memiliki bayi perempuan berusia 9 bulan bernama Tron Tron, yang mengidap atresia bilier.
Di tengah kepanikan, ibu tersebut mencoba mencari pertolongan untuk Tron Tron, tetapi menghadapi berbagai rintangan karena keterbatasan fasilitas medis, dan karantina wilayah yang sedang diberlakukan di Vietnam.
Di ambang keputusasaan, ia menghubungi pihak Rumah Sakit Umum Veteran Taipei (TVGH) yang pernah bekerja sama dengan Rumah Sakit Nasional Anak-Anak di Hanoi untuk meminta pertolongan.
Selanjutnya, dengan bantuan dari Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan (MOHW) Taiwan dan Kementerian Luar Negeri (MOFA) Taiwan, dalam periode 16 hari, ibu bernama Le Van Dai Trang tersebut berhasil datang ke Taiwan.
Setelah menjalani operasi transplantasi hati, keadaan Tron Tron berangsur-angsur pulih, dan keluar dari rumah sakit pada bulan September.
Le Van Dai Trang berharap agar setelah Tron Tron beranjak dewasa, ia menjadi orang suka menolong, karena hidup yang dimilikinya adalah hasil dari pertolongan banyak orang.
Le Van Dai Trang juga mengucapkan terima kasih kepada Taiwan atas pertolongan yang telah diberikan, meskipun pada saat itu Taiwan sedang melakukan pengontrolan ketat untuk mencegah penyebaran wabah.
Menjelang diselenggarakannya pertemuan WHA, MOFA Taiwan berharap komunitas internasional dapat melihat upaya dan kontribusi yang telah diberikan Taiwan kepada dunia di bidang peningkatan kualitas kesehatan, serta memberikan dukungan kepada Taiwan untuk berpartisipasi dalam WHO.
Film pendek “Pantang Menyerah” dapat disaksikan dalam subtitel bahasa Inggris, Mandarin, Jepang, Spanyol, Prancis, Jerman, Rusia, Indonesia, Thailand, dan Vietnam, pada halaman Facebook dan saluran YouTube “Trending Taiwan”, atau halaman Facebook dan Instagram MOFA, ROC (Taiwan).
Sumber : 潮台灣Trending Taiwan, MOFA Taiwan, Taiwan Today
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan