Dalam konferensi pers terkini tentang rilis informasi mengenai pandemi COVID-19 di Taiwan yang digelar pada hari Selasa (13/10/2020) siang, Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) Taiwan kembali melaporkan penambahan sebanyak 1 kasus baru dari wabah virus corona asal Wuhan, China (COVID-19) di Taiwan.
Juru bicara CECC Taiwan, Zhuang Renxiang menyebutkan bahwa 1 kasus corona terbaru ini merupakan kasus impor.
Ia mengatakan bahwa pasien dari kasus terbaru wabah corona ini merupakan seorang pria berusia 40-an tahun yang bekerja di Jiangsu, China sejak bulan Februari lalu.
Pada tanggal 1 Oktober, pasien mulai mengembangkan gejala pilek dan juga batuk berdahak. Akan tetapi pria tersebut tidak mencari perawatan medis selama berada di China.
2 orang rekan kerjanya juga mengalami demam, namun memilih untuk membeli obat penurun panas dari apotek terdekat.
Pada tanggal 11 Oktober, pasien corona ke-530 kembali ke Taiwan. Pada saat tiba di bandara, ia secara proaktif memberi tahu petugas karantina bahwa ia mengalami flu, batuk dan kehilangan indra penciuman.
Staf karantina bandara segera meminta pasien untuk diuji COVID-19 sebelum ia dikirimkan ke pusat karantina.
Hasil lab yang dirilis pada hari ini, Selasa (13/10) menunjukkan bahwa pasien positif terinfeksi wabah corona.
Pihak CECC Taiwan juga telah mendeteksi sebanyak 17 orang yang diduga melakukan kontak dengan pasien, termasuk 10 penumpang yang duduk di maskapai penerbangan di kursi depan dan belakang penumpang serta 7 awak kabin.
10 penumpang tersebut telah diminta untuk melakukan isolasi mandiri, sedangkan 7 awak kabin diminta untuk memulai pemantauan diri untuk mencegah penyebaran wabah corona lebih lanjut.
Dengan penambahan kasus baru ini, total kasus COVID-19 yang dikonfirmasi di negeri Formosa saat ini telah mencapai 530 kasus.
Dari 530 total kasus corona di Taiwan, sebanyak 438 diantaranya diklasifikasikan sebagai kasus impor.
Sedangkan sebanyak 55 lainnya adalah infeksi lokal dan 36 sisanya merupakan infeksi cluster yang terjadi di armada Angkatan Laut Taiwan serta terdapat 1 kasus corona yang masih belum ditentukan sumber penularannya.
Dari awal wabah COVID-19 merebak di Taiwan hanya tercatat 7 kematian pasien corona hingga saat ini.
CECC Taiwan juga merilis informasi mengenai jumlah pasien corona yang dinyatakan telah sembuh yang jumlahnya saat ini telah mencapai 489 orang.
Sumber : TVBS NEWS, 三立LIVE新聞
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan