Seorang pria Taiwan didiagnosis dengan kolera di awal bulan ini, yang merupakan kasus kolera lokal pertama yang dikonfirmasi di Taiwan pada tahun ini, ungkap Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) Taiwan dalam konferensi pers pada hari Selasa (15/09/2020).
Pria berusia 80-an tahun di wilayah Taiwan bagian timur itu jatuh sakit karena diare, vertigo, dan kelelahan umum pada tanggal 31 Agustus dan dirawat di rumah sakit.
Setelah mencari perawatan medis di rumah sakit terdekat ia kemudian didiagnosis dengan penyakit kolera, menurut CDC Taiwan.
Pria itu tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri baru-baru ini dan mengatakan dia hanya makan makanan rumahan sebelum dinyatakan terserang kolera, menurut Wakil Direktur Jenderal CDC Taiwan, Chuang Jen-hsiang.
Pasien kemudian memberi tahu dokternya bahwa dia terkadang memiliki sisa makanan dan menyimpannya di rumah. Sehari sebelum jatuh sakit ia sempat makan udang kukus sisa, kata Chuang.
Namun, tidak ada seorang pun di rumah pria itu yang menunjukkan gejala kolera, tambah Chuang.
Kolera adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi usus oleh bakteri Vibrio cholera. Seseorang dapat terinfeksi kolera dari air minum atau makan makanan laut yang tidak dimasak dengan baik dan makanan lain yang terkontaminasi oleh bakteri, menurut Chuang.
Masa inkubasi penyakit kolera dapat bervariasi dari beberapa jam hingga lima hari, dan rata-rata dua hingga tiga hari, kata Chuang.
Warga masyarakat disarankan untuk makan makanan yang benar-benar matang, minum air rebus atau air botolan, menyimpan makanan dengan aman dan memasukkannya ke dalam lemari es bila perlu, kata Chuang.
Chuang juga menambahkan bahwa penyakit kolera lebih sering terjadi pada saat cuaca panas.
Hingga saat ini, hanya satu kasus kolera lokal yang telah dikonfirmasi di Taiwan pada tahun ini. Antara tahun 2016 ada 7 kasus kolera yang dikonfirmasi di Taiwan, sedangkan di tahun 2017, pemerintah Taiwan berhasil mencatat nol kasus kolera di negeri Formosa.
Sedangkan pada tahun 2018, terdapat sebanyak 6 kasus penyakit kolera dan tahun 2019 lalu, tidak ada satu pun kasus kolera yang ditularkan secara lokal di Taiwan.
Namun dalam periode tahun tersebut, masing-masing terdapat 1 kasus impor penyakit kolera di negeri Formosa, menurut CDC Taiwan.
Sumber : IPCF-TITV原文會 原視, CDC Taiwan, CNANews
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan