Kabar malang datang dari salah seorang pekerja migran Indonesia yang saat ini sudah berada di kampung halaman.
Seorang tenaga kerja wanita asal Kampung Mekarjaya, Kecamatan Bangunrejo, Lampung Tengah, mengalami gangguan jiwa.
Kini, oleh keluarganya gadis berusia 24 tahun itu dititipkan di Pondok Pesantren Jolo Sutro, Bandarjaya.
Menurut Suherman, adiknya, Rika Puspita itu sempat menjadi tenaga kerja wanita (TKW) di Taiwan.
Pihaknya mengetahui gadis 24 tahun itu sakit karena mendapat kabar dari perusahan Penyalur TKI, yaitu PT. Mutiara Putra Utama.
Pada tahun 2019 akhir keluarga diminta menjemput gadis lulusan SMA itu di Bandara Soekarno Hatta. Sejak itu perusahan penyalur tidak bertanggung jawab.
Pengasuh Pondok Pesantron Jolo Sutro, Agus Maksum Saefudin, mengatakan, Rika mengalami stress dan depresi yang sangat berat.
Dengan pengobatan nantinya diharapkan kondisi Rika semakin baik. Dia juga berharap kedepan tidak ada lagi kasus serupa yang menimpa para pahlawan devisa.
Sumber : Lampung TV
Berita Terkait
11 Orang Pendaki Meninggal Dunia Akibat Erupsi Gunung Marapi
Bahasa Indonesia Jadi Bahasa Resmi di UNESCO
Pria Tewas Ditikam Setelah Berkelahi dengan Teman Sekamarnya karena Tidak Mengucapkan ‘Terima Kasih’