Kasus baru virus Corona (COVID-19) di Xinjiang, China, terus bertambah. Sedikitnya 57 kasus infeksi Corona tercatat dalam sehari di Xinjiang, yang selama ini dikenal sebagai tempat tinggal etnis minoritas muslim Uighur yang tertindas.
Seperti dilansir Associated Press dan CNN, Selasa (28/7/2020), Komisi Kesehatan Nasional China (NHC) melaporkan total 68 kasus baru Corona dalam sehari di wilayah China daratan. Jumlah itu terdiri atas empat kasus impor (penularan di luar negeri) dan 64 kasus penularan lokal.
Dari 64 kasus penularan lokal itu, sebanyak 57 kasus di antaranya tercatat di wilayah Xinjiang, kemudian enam kasus di Liaoning dan satu kasus di ibu kota Beijing.
Menurut Komisi Kesehatan Regional Xinjiang, seperti dilansir Xinhua News Agency, sebanyak 57 kasus baru itu semuanya tercatat di wilayah Urumqi, ibu kota Xinjiang.
Otoritas setempat juga mencatat 13 kasus baru tanpa gejala (asymptomatic) dalam sehari di Xinjiang, namun angka ini tidak dimasukkan ke dalam penghitungan resmi otoritas China.
Secara total, hingga Senin (27/7) waktu setempat, otoritas Xinjiang mencatat 235 kasus Corona di wilayahnya. Dilaporkan juga adanya 165 kasus tanpa gejala dan 8.809 orang yang berada di bawah pengawasan medis.
Wilayah Xinjiang yang terletak di barat jauh China menghadapi wabah baru Corona di ibu kotanya sejak 15 Juli lalu, setelah nyaris lima bulan tidak melaporkan kasus baru.
Otoritas Xinjiang telah mengambil sejumlah langkah untuk membatasi penyebaran virus Corona, seperti membatasi transportasi publik, mengisolasi sejumlah area permukiman dan memerintahkan digelarnya tes Corona terhadap orang-orang yang dianggap berisiko tertular.
NHC tidak melaporkan adanya tambahan kematian akibat Corona dalam 24 jam terakhir di China. Secara nasional, total 83.959 kasus Corona kini terkonfirmasi di wilayah China daratan, dengan 4.634 kematian.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 391 pasien Corona masih menjalani perawatan medis di rumah sakit, dengan 20 pasien di antaranya dalam kondisi parah. Sebanyak 78.934 pasien lainnya telah dinyatakan sembuh dari Corona, dengan 16 pasien di antaranya dipulangkan dari rumah sakit sepanjang Senin (27/7).
Sumber : WION, Associated Press, CNN
Berita Terkait
Wabah Pneumonia di China: Rumah Sakit Penuh
Topan Khanun Tiba, Warga Korea Utara Diminta Utamakan Jaga Foto Kim Jong Un
Taiwan Mempertimbangkan Untuk Mempekerjakan Lebih Banyak Pekerja Filipina Sampai Menawarkan Tempat Tinggal Permanen!