Kasus dugaan penganiayaan terhadap seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Sulawesi Utara (Sulut) di Malaysia mendapat perhatian serius Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani.
Ketika dikonfirmasi, mantan anggota DPRD Sulut ini menjelaskan bila kasus tersebut sudah ditanganinya.
“Kejadian ini sedang dalam penanganan, saat ini yang bersangkutan sementara dirawat di RS di Kuala Lumpur,” ungkap Benny Rhamdani, Rabu (8/7/2020) siang.
Lebih lanjut dikatakan politis Hanura ini, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk penanganan kasusnya.
“Kami sudah koordinasi dengn KBRI disana untuk prosesnya,” ujar Brani sapaan akrabnya.
Sebelumnya kasus ini diketahui usai media sosial dihebohkan dengan postingan seorang warga Sulawesi Utara yang bekerja sebagai Asisten Rumah Tangga (ART) di negeri jiran atas nama Swetha Wakulu menjadi korban kekerasan oleh majikan di tempatnya bekerja.
Postingan ini sontak mencuri perhatian netizen dan membuat sejumlah warga menuntut keadilan bagi TKI tersebut.
Sumber : Berita Manado
Berita Terkait
11 Orang Pendaki Meninggal Dunia Akibat Erupsi Gunung Marapi
Bahasa Indonesia Jadi Bahasa Resmi di UNESCO
Pria Tewas Ditikam Setelah Berkelahi dengan Teman Sekamarnya karena Tidak Mengucapkan ‘Terima Kasih’