Sebanyak 9.556 ayam dari sebuah peternakan di Kabupaten Changhua, wilayah Taiwan bagian selatan terpaksa dimusnahkan pada hari Minggu (21/06/2020) setelah dipastikan telah terinfeksi virus flu burung H5N5 yang sangat patogen.
Pusat Pengendalian Penyakit Hewan (ADCC) cabang Changhua mengatakan bahwa mereka menerima laporan dari sebuah peternakan di Kotapraja Dacheng pada hari Kamis (18/06) lalu tentang kematian ayam yang tidak normal, yang kemudian dikonfirmasi disebabkan oleh wabah H5N5.
ADCC mengatakan bahwa ia menginstruksikan pemilik peternakan ayam untuk mensterilkan peternakannya dan daerah sekitarnya setelah aksi pemusnahan tersebut.
Direktur ADCC Taiwan, Tung Meng-chih mengatakan kepada media bahwa suhu udara yang cukup tinggi baru-baru ini di seluruh Taiwan mungkin merupakan faktor yang berkontribusi dalam penurunan sistem kekebalan unggas.
Tung mendesak peternak ayam di negeri Formosa untuk terus-menerus memperhatikan ventilasi dan kontrol suhu udara yang terdapat di bagian pembenihan ungags.
Ia juga menekankan bahwa kepadatan ternak di dalam kandang juga merupakan salah satu hal yang harus dihindari di tengah paparan udara terik.
Tung juga mengatakan pemilik peternakan tidak boleh mengunjungi ayam peliharaannya terlalu sering, karena virus flu burung H5N5 dapat ditularkan melalui manusia.
Dia menambahkan bahwa setiap penurunan yang tidak biasa dalam konsumsi makanan dan air yang dikonsumsi oleh hewan peliharaan atau produksi telur yang menurun adalah indikator kemungkinan adanya flu burung yang mewabah di peternakan unggas tersebut.
Tung mengatakan bahwa pihak berwenang harus segera diberitahu jika terjadi skenario seperti itu, untuk mencegah penyebaran wabah flu burung meluas ke peternakan lainnya di Taiwan, laporan media ETtoday.
Sumber : ETtoday, Yahoo News
Berita Terkait
GANAS: PMA harus berani lapor jika dapat perlakuan tidak pantas dari majikan
WDA: PMA hanya boleh kirim uang lewat lembaga remitansi resmi untuk hindari penipuan
Taifun Gaemi sebabkan 10 kematian, 2 hilang, dan 904 orang terluka di Taiwan