Jepang dan Vietnam telah sepakat untuk mencabut sebagian larangan berpergian dan melonggarkan pembatasan sosial. Hal tersebut dilakukan sebagai cara membuka kembali kerjasama ekonomi dan bilateral antar kedua negara di tengah pandemi virus Corona.
Melansir media Associated Press (AP), Menteri Luar Negeri Jepang Toshimitsu Motegi menyebut Vietnam sebagai salah satu dari empat negara yang telah berdiskusi dengan Jepang untuk melanjutkan kerjasama bilateral secara bertahap.
Selain Vietnam, tiga negara lainnya adalah Thailand, Australia, dan Selandia Baru. Kecuali Thailand, negara-negara itu dikabarkan telah berhasil mengontrol wabah virus Corona.
Vietnam sejauh ini telah terbebas dari pandemi virus bernama ilmiah Sars-CoV-2, setelah sebelumnya sempat melaporkan 342 kasus dan nol kematian.
Sementara Jepang sendiri hingga sekarang telah melaporkan 17.740 kasus infeksi Covid-19 di mana jumlah kematian mencapai 935 jiwa.
“Penting untuk melanjutkan kembali interaksi publik secara internasional dengan bertahap,” kata Toshimitsu Motegi dikutip The Inquirer.net, pada hari Jumat (19/6/2020).
“Karena kami tengah mencoba untuk memulihkan kembali perekonomian sambil menyeimbangkannya dengan langkah-langkah (pencegahan) pandemi virus Corona.”
Sebagai informasi, Jepang sebelumnya telah memberlakukan pelarangan masuk bagi 111 negara sebagai langkah dari pencegahan penyebaran pandemi virus Corona yang kini masih terus menyebar diberbagai belahan dunia.
Sumber : Ruptly, Time, AP, The Inquirer.net
Berita Terkait
Wabah Pneumonia di China: Rumah Sakit Penuh
Topan Khanun Tiba, Warga Korea Utara Diminta Utamakan Jaga Foto Kim Jong Un
Taiwan Mempertimbangkan Untuk Mempekerjakan Lebih Banyak Pekerja Filipina Sampai Menawarkan Tempat Tinggal Permanen!